UP
    Latest News
Showing posts with label Barito Putra. Show all posts
Showing posts with label Barito Putra. Show all posts

Barito Putra vs Persidafon = 3-0

Barito Putra vs Persidafon = 3-0
Barito Putera  berhasil meraih angka penuh sekaligus terlampiaskan kekalahannya saat laga tandang ke Papua dengan menekuk 3-0 melawan Persidafon, di stadion Demang Lehman, Indrsari, Martapura, Sabtu (9/3).

hingga turun minum, tim Laskar Antasari berhasil unggul 1-0 melalui gol yang dicetak oleh bombernya, yaitu Coulibaly Djibril.

Ribuan suporter Barito Putera langsung berjingkrak menyambut gol yang disumbangkan oleh Djibril.

Henry Njobi Elad dan Nehemia Solosa adalah pemain Barito Putera yang berhasil menambah angka kemenangan buat tim Laskar Anatasri ini pada babak kedua.(fs)

Persipura vs Barito Putra = 4-1 , Dibumbui 3 Penalti

Persipura vs Barito Putra = 4-1 , Dibumbui 3 Penalti
Barito Putera gagal memenuhi ambisi memetik poin di kandang Persipura Jayapura, Stadion Mandala, Jayapura. Pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/2013, Minggu (3/3/2013) takluk 4-1 atas tuan rumah. Dalam laga itu, gol perdana tim Mutiara Hitam diciptakan Otavia Dutra melalui titik putih di menit 23.

Kemudian, Barito mampu menyamakan kedudukan enam menit kemudian melalui Coulibaly Djibril, juga melalui penalti. Namun, menit 32, Bio Paulin kembali membuat tim asuhan Jacksen F Tiago unggul. Skor 2-1 bertahan hingga turun minum. Babak kedua, tim tuan rumah kian beringas. Dua gol mampu diciptakan Boaz Solossa dan kawan-kawan. Gol ketiga Persipura kembali melalui penalti Otavia Dutra di menit 66. Kemudian, gol penutup laga itu dicetak Lukas Mandowen pada menit 84. -(sf)

Persiwa vs Barito Putra = 1-0 , Gol tunggal Sekou

Persiwa vs Barito Putra = 1-0 , Gol tunggal Sekou
Hanya satu gol yang mampu diciptakan Persiwa Wamena saat menjamu Barito Putera di Stadion Pendidikan, Wamena, Rabu (27/2). Namun, gol itu cukup untuk mengantarkan kemenangan Persiwa 1-0 atas Barito.
Satu satunya gol yang tercipta pada laga yang dimpimpin wasit Thoriq Al Katiri itu, diciptakan oleh striker Camara Sekou pada menit ke-11. Dari beberapa peluang yang dihasilkan kedua kesebelasan pasca gol Camara, tidak ada yang bisa dikonversikan menjadi gol.
Pelatih Persiwa, Subangkit, mengaku gembira dengan kemenangan ini. Hasil ini pun membawa Persiwa naik keposisi 8 klasemen ISL 2012/2013.
“Permainan Persiwa sesuai dengan harapan. Anak-anak cukup bagus bermain. Lawan juga tampil baik, karena mereka menerapkan tekanan yang sangat tinggi sepanjang pertandingan,” kata Subangkit.
Sedangkan pelatih Barito, Salahuddin, tidak mau berkomentar terlalu banyak atas kekalahan ini. “Ya, pokoknya kami mengakui kemenangan Persiwa atas Barito kali ini,” ujar Salahuddin, singkat.
Di klasemen, Barito tetap berada di posisi kelima dengan nilai 13 dari 9 pertandingan.(dh)

Barito Putra vs Persela = 3-2 , Coli Puaskan Bartman

Barito Putra vs Persela = 3-2 , Coli Puaskan Bartman
- Aksi striker mali , Coli baly djibril dengan dua golnya memuaskan ribuan bartman , pendukung barito putra usai membawa tuan rumah menang atas persela 3-2 .Barito Putera memperpanjang catatan bagusnya saat jumpa tim asal Jawa Timur. Laskar Antasari menekuk tamunya, Persela Lamongan dengan skor tipis 3-2 dalam laga lanjutan ISL, Sabtu 23 Februari 2013.

Ini menjadi kemenangan ke-4 Barito atas tim dari Jatim. Sebelumnya, Barito juga meraih angka penuh saat menghadapi Arema Indonesia, Persegres Gresik United, Persepam Madura United, dan terakhir mereka memaksa Persela bertekuk lutut di Stadion Stadion Demang Lehman, Martapura akhir pekan ini.

Mengawali pertandingan babak pertama, Barito sempat menemui kesulitan untuk membuka keunggulan. Beruntung Sugeng Wahyudi mampu memecah kebuntuan jelang turun minum. Skor 1-0 bertahan hingga jeda. Klimaks pertandingan terjadi di paruh kedua. Menit 56, striker Barito, coli baly Djibril hampir menggandakan keunggulan lewat tendangan voli yang dilepaskan Dedi Hartono. Sayang, bola masih belum menemui sasaran.
Barito mendapatkan penalti setelah pemain mereka dilanggar di kotak terlarang. coli baly yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan sempurna. Tuan rumah memperbesar keunggulan menjadi 2-0 di menit 59.
Coli baly kembali menghadirkan bencana buat Persela. Mengoptimalkan umpan silang Yongki di kotak penalti, Coulibaly langsung mendorong bola. Khoirul Huda yang telah mati langkah pasrah lihat gawangnya kembali dijebol coli baly. Papan skor berubah menjadi 3-0 menit 66.
Persela berhasil mencuri gol di menit 70 lewat Zainal Arifin. Tendangan keras ke pojok ke kanan gawang Dian Agus mengubah skor menjadi 3-1. Meski tertinggal, motivasi pemain Persela tetap terjaga. Mario Costas memperkecil ketinggalan menjadi 2-3 menit 90+1. Tendangan diagonal dari dalam kotak penalti tidak mampu dijangkau Dian Agus.
Sulit bagi Persela menyamakan kedudukan di masa injury time. Barito akhirnya mengemas kemenangan dengan skor tipis 3-2. Tambahan tiga angka atas Persela membuat Barito menembus empat besar klasemen mengantongi 14 poin. Sementara kekalahan ini membuat Persela menempati peringkat 15 dengan raihan 6 angka.

Susunan Pemain
Barito Putera:
Dian Agus, Fathul Rahman, Dae Won-ha, Henry Njobi Elad, Agus Cima, Amirul Miminin, Mekan Nasyarov, Septa Riyanto (Sackie Teah Dou 40'), Dedi Hartono (Supriyadi 77'), Sugeng Wahyudi (Yongki Aribowo 60'), Coli Baly Djibril

Persela Lamongan: Khoril Huda, Saiful Lewanusa, Djayusman Triasdi, Roman Golian, Gilang Angga (Danu Rosade 63'), Jimmy Suparno, Inkyun Oh, Gustavo Lopez, Arifki Eka Putra (Samsul Arif 53'), Mario Costas, Zaenal Arifin (Fajar Handika 78')

Barito Putra vs Persepam MU = 2-1 , Gol Bunuh diri detik akhir

Barito Putra vs Persepam MU = 2-1 , Gol Bunuh diri detik akhir
Sebuah gol bunuh diri, 30 detik jelang laga berakhir, membawa kemenangan bagi Barito Putera atas Persepam Madura United. Pada laga yang berlangsung di Stadion Demang Lehman, Selasa (19/2), Barito menang tipis 2-1.
Pada laga yang berlangsung di bawah hujan gerimis tersebut, Barito unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak pemain belakang, Henry Nyobi Elad pada menit ke-50. Namun, delapan menit berselang,   Persepam MU membalasnya lewat gol yang dicetak Ishak Jober.
Pertandingan yang dipimpin oleh wasit Doddy Setia Purnama itu sepertinya akan berakhir imbang 1-1. Namun, petaka terjadi pada masa injury time, tepatnya pada menit ke-92. Firly Apriansyah membobol gawangnya sendiri, sekaligus memupuskan harapan Persepam meraih satu poin di kandang Barito.
Gol bunuh diri berawal dari sebuah crossing sayap kiri Barito, Dedi Hartono, lalu Firly berniat menghalau bola dengan kakinya, namun bola justru mengarah ke gawang sendiri. Skor 2-1 pun bertahan hingga akhir pertandingan.
Kendati menang, pelatih Barito, Salahuddin tidak puas dengan penampilan anak asuhnya. “Jujur, Barito bermain kurang maksimal.  Justru Persepam tampil bagus dan ngotot. Tapi kemenangan ini tetap harus kita syukuri,” ujar Salahuddin.
Sedangkan pelatih Persepam, Daniel Roekito, menyatakan pemainnya kurang fokus di menit-menit akhir. Padahal, Persepam sangat berpeluang mencuri satu poin dalam laga ini.
“Beberapa catatan saya, kita terlalu membiarkan pemain Barito  bermain di pertahanan kita. Dan, gol bunuh diri terjadi karena pemain tidak fokus di menit akhir,” kata Daniel.
Kekalahan ini semakin memperpanjang rekor tidak pernah meraih poin bagi Persepam, saat melakoni laga tandang.(dg)

Persita vs Barito Putra = 1-1 , Diselamatkan Ade Jantra

Persita vs Barito Putra = 1-1 , Diselamatkan Ade Jantra
Laga yang mempertemukan dua tim promosi di Indonesia Super League (ISL) antara Barito Putera vs Persita Tanggerang berakhir imbang 1-1.

Barito sempat lebih dulu unggul dua menit sebelum pertandingan babak pertama berakhir melalui tendangan Couly Djibril setelah tendangan tendangan keras bola arah sudut gawang yang diarahkannya memperdaya kiper Persita, Mukti Aliraya, tepatnya pada menit 43.

Babak kedua ketinggalan 0-1, Persita yang tidak mau malu dihadapan pendukungnya langsung menaikan tempo pertandingan. Sementara pasukan Barito yang lebih dulu unggul tidak mau bermain bertahan hingga pertandingan terjadi saling jual beli serangan.

Bahkan, pada babak kedua tersebut Laskar Antasari mampu menguasai jalannya pertandingan. Untuk menambah gempuran lini depan Laskar Antarasi, pelatih Barito Salahudin memasukkan Mekan Nazirov dengan menarik Septa Riyanto.

Tidak puas dengan satu gol pelatih Barito kemudian memasukan darah segar Nehemia Bill Solossa yang masuk menggantikan Sugeng Wahyudi. Namun, terlena dengan serangan. Pemain belakang Barito jadi lengah.

Persita yang berambisi memenangkan pertandingan melalui serangan balik cepat menyamakan skor menjadi 1-1 melalui tendangan lambung dari kanan gawang Barito yang dimanfaatkan Ade Chandra pada menit 84 yang mengecoh kiper Barito Dian Agus.

Sebelum meluncur masuk bola Ade Chandra lebih awal membentur gawang Barito. Skor 1-1 itu pun bertahan hingga babak kedua berakhir.(fh)

Barito Putra vs Gresik United = 1-0 , Alot !

Barito Putra vs Gresik United = 1-0 , Alot !
duel Barito Putera melawan Persegres Gresik pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Demang Lehman, Martapura Kalsel, Minggu (27/1/2013) sore berjalan alot.
Di babak pertama, kedua kesebelasan masih sering berhati-hati memperagakan permainan. Skuad Persegres yang turun dengan formasi 4-3-2-1 tetap menurunkan The Winning Team seperti saat menaklukan Persiba Balikpapan.

Di lini belakang dipasang duet tembok kembar Sasa Zecevic dan Park Chul Hyung. Gelandang bertahan Dirga Lasut dan Achmad Sembiring. Playmaker Gustavo Chena serta duet penyerang lubang Shohei Matsunaga dan April Hadi.

Tim asuhan Suharno itu sengaja menurunkan Aldo Barreto sendirin di depan untuk mendobrak pertahanan Barito Putera. Sedangkan tuan rumah Barito Putera yang didukung ribuan supporternya juga sama menurunkan pemain saat seperti mengalahkan Arema Indonesia 1-0.

Pelatih Salahuddin menurunkan duet Yongki Aribowo dan Coulibaly Djibril. Kombinasi antara pemain lokal dan asing itu, kerap kali mengancama pertahanan Persegres. Namun, berkat kecermalangan kiper Agung Prasetyo. Gawang Persegres masih aman dari kebobolan.

Pertandingan Persegres melawan Barito Putera sempat terhenti di menit 33. Pasalnya, penonton menjebol tribun selatan Stadion Demang Lehman Martapura. Tidak hanya itu, supporter tuan rumah juga menyalakan kembang api. Sehingga, inspektur pertandingan (IP) menghentikan jalannya pertandingan.

Hingga babak pertama berakhir, kedudukan sementara Persegres melawan Barito Putera masih sama kuat 0-0.

Hasilnya, tuan rumah Barito Putera menaklukan Persegres 1-0 lewat kaki mantan striker timnas U-23 Yongki Aribowo di menit ke 49.

Gol tunggal Yongki Aribowo memastikan tim asuhan Salahuddin. Meraih kemenangan kedua setelah sebelumnya dengan skor yang sama menundukan Arema Indonesia 1-0.

Laga yang penuh tontonan menarik ini dihadiri sekitar 15 ribu supporter Barito Putera yang tersebar di berbagai sudut stadion.
Kemenangan Barito Putera 1-0 atas Persegres disambut ribuan supporternya yang terus bernyanyi sepanjang pertandingan. Kemenangan kedua ini membuat tim asuhan Salahuddin merengsek ke 10 besar dengan perolehan poin 7 dari 4 kali main.(gd)

Barito Putra vs Gresik United : Sapu Bersih kandang

Barito Putra vs Gresik United : Sapu Bersih kandang
- Bermodal kemenangan atas Arema Indonesia minggu lalu, Barito Putera sore ini (27/1) akan menantang runner up klasemen sementara Indonesia Super League (ISL) 2012/2013, Gresik United di Stadion Demang Lehman Martapura, Kabupaten Banjar. Tactician Barito Putera Salahudin, siap memberikan kemenangan kedua bagi klub berjuluk Yellow River tersebut, sekaligus membawa Mekan dkk menapaki papan atas klasemen sementara ISL.
Dengan mengandalkan penyerang haus gol Djibril Coulibaly berpasangan dengan Yongky Aribowo, Salahudin yakin tim polesannya mengulang kemenangan seperti pada saat melawan Arema Indonesia minggu (20/1) lalu.
"Asal anak-anak mainnya disiplin seperti melawan Arema Indonesia kemarin, saya sangat yakin Barito Putera bisa kembali memetik poin penuh. Semua lawan bisa dikalahkan," ucap pelatih kelahiran Palembang tersebut kemarin. Salahudin menambahkan, komposisi melawan tim berjuluk Joko Samudro sore ini, bakal tidak berbeda jauh pada saat melawan Kurnia Meiga dkk minggu (20/1) lalu, ia menjelaskan, posisi pemain belakang kemungkinan besar masih akan diisi palang pintu Daewon Ha, dan Hendry Djobi Elad, yang bakal bahu-membahu mengamankan gawang Yellow River yang akan dijaga Dian Agus Prasetyo.
Untuk posisi bek sayap kanan dan kiri, pelatih yang suka memakai topi pet ini sepertinya tetap mempercayakan kepada Agus Cima dan Fatur Rahman, yang sudah terbukti pada tiga pertandigan sebelumnya selalu menampilkan permainan menawan.
"Yang mengisi lini pertahanan dipastikan tidak berbeda jauh juga, kekompakan dan kedisiplinan mereka berempat sudah sangat rapi dan teruji," ujar pelatih bertangan dingin tersebut. Untuk merebut lini vital dan mematikan pergerakan playmaker berbahaya asal Jepang Shohei Matsunaga. Salahudin kemungkinan besar masih mempercayakan kepada sang kapten Mekan Nasirov berpasangan kembali dengan top skor Divisi Utama musim lalu, Sackie Teh Doe, yang bakal di apit dua sayap lincah, Dedi Hartono dan Amirul Mukminin.
"Mekan Nasirov bakal kita plot menutup pergerakan playmaker Gresik United yang bakal diisi Matsunaga, aliran-aliran bola mereka (Gresik United, Red) berawal dari kaki ia (Shohei Matsunaga, Red)," urai mantan pemain Timnas Indonesia tersebut. Dikubu tim tamu, sang arsitek Suharno mengatakan, ia tidak ingin meremehkan Djibril Cs, walaupun berpredikat tim promosi, Barito Putera tidak bisa dipandang sebelah mata.
"Mereka (Barito Putera, Red) punya motivasi dan semangat yang sangat bagus, performa mereka di tiga laga sebelumnya terlihat sangat apik, apalagi Barito Putera bermain dihadapan pendukungnya, lini tengah yang diisi Mekan dan Sacki Doe jadi aliran bola mereka (Barito Putera, Red), perlu strategi yang jitu saat melawan mereka besok (hari ini, Red)," ungkap mantan pelatih Arema ISL tersebut kemarin. Suharno menambahkan, konsentrasi para penggawa Joko Samudro diharapkan tetap fokus selama 2X45 menit.
"Main sabar, kedisiplinan tinggi, emosi yang terus dijaga, dan yang paling penting anak-anak besok (hari ini, Red) terus konsentrasi penuh," tambah pelatih berusia 43 tahun tersebut. Tidak hanya itu, pelatih murah senyum tersebut masih belum puas dengan ketajaman para pemain depannya, terbukti pada saat melawan Persiba Balikpapan lalu, gol-gol tim berjuluk Joko Samudro tersebut berawal dari bola mati.
"Kami akan terus mengoptimalkan para pemain depan untuk membobol gawang tuan rumah nanti, ketajaman Aldo Bareto sangat kami harapkan dalam mencuri poin di Stadion Demang Lehman Martapura besok (hari ini, Red)," tutup pelatih sarat pengalaman tersebut. (mam)

Barito Putra vs Arema = 1-0 , Gol Collibaly Buat Singo Edan Gigit jari

Barito Putra vs Arema = 1-0 , Gol Collibaly Buat Singo Edan Gigit jari
Arema Cronous akhirnya menelan pil pahit ketika bertandang ke Stadion Demang Lehman, markas Barito Putra, Minggu (20/1/2013). alih -alih menunjukan taring singo edan mereka malahan harus gigit jari pulang dengan tangan hampa .Menghadapi tuan rumah yang tampil spartan, duet Beto-El Loco seakan tanpa taji. Serangan-serangan dari Singo Edan mampu dimentahkan barisan tengah dan belakang Barito sebelum menyentuh gawang.

Bartman (julukan suporter Barito) langsung teriak histeris ketika penyerang asal Mali, Coulibaly, menjebol gawang Kurnia Meiga di menit 4. Mendapat umpan terarah, Coulibaly langsung menyambar dengan tendangan salto kaki kiri. Skor sementara 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Sukadana coba mengejar ketertinggalan melalui Gede Sukadana di menit 15, namun usahanya masih melebar. Djibril Coulibaly hampir saja menambah keunggulan di menit 18. Namun upaya penetrasinya masih melambng di atas mistar gawang Kurnia Meiga. Joko Sasongko memberi umpan matang ke Thierry Gathuessi dari aksi free kcik di menit 32. Namun sayang, heading sweeper andalan Singo Edan ini masih melebar dari gawang kiper Barito, Dian Agus. Kembali Joko mengambil tendangan bebas di menit 35. Namun bola jatuh tepat dipelukan Dian. Peluang terbaik Arema lagi-lagi dimiliki Joko. Mendapat umpan terobosan Beto Goncalves, Joko langsung melepaskan tembakan. Sial, kiper Dian Agus dengan cekatan menepis bola di menit 40. Hingga wasit Yandri meniup peluit akhir babak pertama, skor masih tetap 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Tertinggal 0-1 di babak pertama, Singo Edan mencoba menekan. Di menit 58, Sukadana mengambil eksekusi tendangan bebas, setelah sebelumnya, Egi Melgiansyah dijatuhkan oleh Yongki Aribowo. Hanya saja, tendangan mantan pemain Persela Lamongan ini masih terlalu kencang dan melambung di atas mistar gawang Dian Agus. Menit 67, El Loco Gonzales hampir saja menyamakan kedudukan jika tendangannya tidak melebar. Namun semenit kemudian, Lucky Wahyu yang masuk menggantikan Djibril Coulibaly di menit 66, hampir saja menambah keunggulan. Aksi solo run ciamik pemain nomor 13 ini mampu melewati barisan pertahanan Singo Edan. Mendapatkan ruang tembak, Lucky melepaskan tembakan. Namun beruntung bagi Arema, Victor Igbonefo melakukan aksi blocking sempurna. Skor masih 1-0 untuk keunggulan Barito. Tim tuan rumah berusaha mempertahankan keunggulan dengan memasukan pemain-pemain berkarakter bertahan. Di kubu Arema sendiri, meski sudah memasukan Sunarto, Hendro Siswanto, dan Dendi Santoso, tetap tidak mampu meruntuhkan tembok pertahanan Barito yang semakin kokoh. Hingga wasit Yandri meniup akhir pertandingan, skor tetap 1-0 untuk kemenangan tuan rumah. (irwan syairwan)

 Susunan pemain:
Barito Putra: Dian Agus (pg), Agus Cima, Njobi, Ha Dae-Won, Fathul Hartono, Mekan Nasyrow, Sackie Teah/Rizki Mirzamah (86), Amirul Mukminin, Dedi Hartono, Yongki Aribowo/Nehemia Solossa (59), Djibril Coulibaly/Lucky Wahyu (66) Pencetak gol: Djibril Coulibaly (4’)

 Arema: Kurnia Meiga (pg), Alfarizie, Thierry Gathuessi, Victor Igbonefo, Hasyim Kipuw/Hendro Siswanto (65), Joko Sasongko/Sunarto (62), Sukadana/Dendi Santoso (76), Egi Melgiansyah, Kayamba Gumbs, Christian Gonzales, Beto Goncalves Kartu kuning: Joko Sasongko, Christian Gonzales, Thierry Gathuessi - See more at:

Barito Putra vs Arema : Tidak takut Nama Besar

Barito Putra vs Arema : Tidak takut Nama Besar
Hanya meraih satu poin pada dua laga away di Indonesia Super League, Barito Putera bertekad meraih hasil maksimal saat giliran menjamu Arema di kandang sendiri, Stadion Demang Lehman Indrasari sore nanti.

Bukan perkara mudah bagi Laskar Antasari untuk meraih poin penuh dari Singo Edan. Nama besar dan pengalaman Arema bermain di level tertinggi tentu bukan tandingan Barito Putera. Namun, pelatih Barito, Salahudin mengaku tak gentar dengan nama besar dan bintang-bintang yang dimiliki Singo Edan.

"Kami tidak takut dengan nama nama besar yang menghuni Arema, malahan anak-anak semakin termotivasi mengalahkan Arema di kandang Barito," ujar Salahudin .

Menurut Salahudin, banyaknya pemain bintang tak serta merta menjamin hasil maksimal saat melawan tim yang memiliki motivasi dan semangat tinggi seperti timnya. Ia yakin, Singo Edan tetap memiliki kelemahan dan celah yang dapat dimanfaatkan oleh tuan rumah.

"Bukan jaminan tim yang banyak dihuni pemain top seperti Kayamba Gumbs dan Cristian Gonzales bisa mengalahkan kami, malah motivasi pemain Barito Putera untuk mengalahkan mereka (Arema Indonesia) lagi tinggi-tingginya," yakinnya.

Sementara itu, Arema yang sukses besar di dua laga kandang musim ini, bertekad untuk melanjutkannya di laga away perdana kali ini.

Dikatakan pelatih Rahmad Darmawan, Arema saat ini tengah diliputi optimisme tinggi setelah meraih dua kemenangan. Namun RD menegaskan, optimisme tinggi saja tidak cukup untuk mendapatkan poin. Timnya harus bekerja keras untuk meredam tekad Barito Putera.

"Semua pertandingan harus dilandasi dengan optimisme memenangkan pertandingan, tapi, bukan hanya ngomong optimis saja, kita juga harus bekerja lebih keras lagi agar bisa mencapai hasil optimal," ungkapnya .

Perkiraan susunan pemain

Barito Putera: Dian Agus, Henry Njobi, Guntur Ariyadi, Faturrahman, Agus Cima, Mekan Nazirov, Sackie Tea Doe, Amirul Mukminin, Dedi Hartono, Yongki Aribowo, Djibril Coulibaly.

Arema FC: Kurnia Meiga, Thiery Gathuesi, Victor Igbonefo, Beny Wahyudi, Hendro Siswanto, I Gede Sukadana,  Egi Melgiansyah, Joko Sasongko, Sunarto, Kayamba Gumbs, Beto Goncalves. (bi)

Barito Putra Incar Rachmat Affandi

Barito Putra Incar Rachmat Affandi
Jelang batas waktu pendaftaran pemain Indonesia Super League (ISL) 2013, tanggal 18 Januari nanti, Barito Putera memanfaatkannya dengan menambah pemain. Rachmat Affandi salah seorang pemain yang jadi incaran Laskar Antasari, julukan Barito Putera.

Seperti diketahui, Barito saat ini memiliki 24 pemain yang terdiri dari 4 orang penjaga gawang, 7 orang pemain belakang, 8 orang pemain tengah, dan 5 orang berposisi sebagai pemain depan. Rachmat Affandi adalah mantan pemain Persib Bandung pada musim 2010/2011. Namun, pada musim 2011 kemarin pemain kelahiran Jakarta, 5 April 1984 silam itu memperkuat tim Macan Kemayoran, julukan Persija Jakarta.

Banyak tim tim besar yang sudah disinggahi pemain berusia 28 tahun tersebut. Pada tahun 2009/2010, sebelum memperkuat Persib Bandung, dia berbaju Arema Indonesia terlebih dahulu dan berhasil membawa tim berjuluk Singo Edan itu menjuarai Liga Super Indonesia. Setahun sebelumnya, Rachmat membela PSMS Medan.

Selain pernah memperkuat klub-klub besar Indonesia, Rachmat juga pernah menjadi bagian timnas Indonesia U-16, U-19, U-21, dan U-23 untuk Pra Olimpiade. “Rencananya kami akan mendatangkan Rachmat Affandi ke Barito Putera sebelum deadline pendaftaran pemain tanggal 18 Januari nanti. Pemain kami ‘kan baru 24 orang. Jumlah itu masih kurang dalam menjalani kompetisi yang panjang sekelas ISL,” ujar pelatih Barito Putera Salahudin.

“Kalau dia (Rachmat Affandi) mau bergabung, besok (hari ini), dia sudah ikut latihan dengan kami,” tegas pelatih kelahiran Palembang tersebut(hf)

Pelatih Barito : Bersakit-sakit dahulu Bersenang-senang Kemudian

Pelatih Barito : Bersakit-sakit dahulu Bersenang-senang Kemudian
PELATIH Kepala Barito Putra, Salahudin mengungkapkan, meski anak-anak asuhnya gagal meraih poin penuh, namun dia bangga atas perlawanan yang diberikan timnya atas tim juara Sriwijaya FC di sepanjang pertandingan kemarin.

Timnya sudah berjuang keras untuk bisa mencuri point di kandang SFC dan terbukti beberapa peluang matang sempat didapatkan meski pada akhirnya selalu gagal.

"Saya rasa kekalahan ini bisa menjadi pelecut bagi tim untuk meneruskan perjuangan di ISL, sebab baru musim ini kita promosi. Artinya kita harus coba sakit dulu untuk bisa menjadi tim yang tangguh dan kuat," tukas pelatih kelahiran Musi Rawas, Sumsel ini.(fa)

Sriwijaya vs Barito Putra = 3-2 , Dramatis ! Jupe menangkan Wongkito

Sriwijaya vs Barito Putra = 3-2 , Dramatis ! Jupe menangkan Wongkito
kedua tim bermain terbuka di babak pertama. Pada menit 4, Barito nyaris membobol gawang Sriwijaya setelah sontekan Yongki Aribowo mengenai mistar gawang. Bola rebound juga tidak mampu dimanfaatkan Djibril Coulibaly.

Empat menit kemudian Barito benar-benar menggetarkan gawang tuan rumah. Sebuah umpan silang Sackie Teah Doe berhasil diteruskan oleh Djibril dengan tendangan voli. 1-0 untuk Barito.

Barito kembali mendapat peluang emas pada menit ke-23 melalui Sackie. Namun, meski tinggal berhadapan dengan kiper Rivky Mokodompit, usaha Sackie untuk mencungkil bola masih menyamping.

Menit ke-28, Tantan hampir menyamakan kedudukan untuk Sriwijaya FC. Usai menerima umpan terobosan, mantan pemain Persitara itu menyontek bola melewati kiper Dedy Susanto. Namun, bola hasil tendangan Tantan berhasil dibuang Guntur Ariyadi sebelum melewati garis gawang.

Tantan kembali memiliki peluang emas pada menit ke-44. Kali ini, tendangan Tantan masih bisa diblok kiper Dedy Susanto. Kedudukan 1-0 untuk Barito bertahan hingga jeda babak pertama.

Sriwijaya FC akhirnya mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Boakay Eddie Foday pada menit ke-53. Pemain asal Liberia itu berhasil memanfaatkan umpan tendangan bebas Mahyadi Panggabean.

Untuk kali pertama di pertandingan ini, Sriwijaya FC unggul pada menit ke-73. Tendangan bebas spektakuler Ahmad Jufriyanto tidak mampu dibendung kiper Barito, Dedy Susanto. Meski tertinggal, Barito tidak patah semangat.

Terbukti pada menit ke-84, tim berjuluk Laskar Antasari itu menyamakan kedudukan melalui tendangan keras Nehemia Solossa dari luar kotak penalti. Pertandingan sepertinya akan berakhir imbang 2-2. Namun, Jufriyanto berhasil menjadi penentu kemenangan Sriwijaya FC saat injury time.

Lewat umpan tendangan bebas Mahyadi, Jufriyanto atau yang kerap disapa jupe dengan tenang menyontek bola dan menggetarkan gawang kiper Dedy Susanto. 3-2 Sriwijaya FC sukses menaklukkan Barito.

Ini adalah kemenangan pertama Sriwijaya FC musim ini. Di pertandingan pertama, juara bertahan Liga Super Indonesia (ISL) itu hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Persiba Balikpapan. Kini, untuk sementara Sriwijaya FC memimpin puncak klasemen dengan torehan empat poin.

Susunan PemainSriwijaya FC: Rivky Mokodompit; Mahyadi Panggabean, Diogo Santos, Abdul Rahman, Taufiq Kasrun; Ahmad Jufriyanto, Imanuel Padwa (Dodok Anang, 86'); Muhammad Fakhrudin (James Robinson, 62'), Boakay Eddie Foday, Sultan Samma (Fandi Mochtar, 55'); Tantan.

Barito Putera: Dedy Susanto; Fathlul Rahman (Supriadi, 65'), Henry Njobi Elad, Guntur Ariyadi, Agus Cima; Amirul Mukminin, Sackie Teah Doe (Lucky Wahyu, 83'), Mekan Nasyrov, Dedy Hartono; Djibril Coulibaly, Yongki Aribowo (Nehemia Solossa, 63')

Sriwijaya vs Barito Putra : Misi Bangkit

Sriwijaya vs Barito Putra : Misi Bangkit
Sriwijaya FC akan melakoni laga keduanya di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012/2013, dengan menjamu Barito Putra, di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, sore ini (live TV One Pukul 15.30 WIB). Misi bangkit diusung tim Laskar Wong Kito demi menjaga persaingan dipapan atas klasemen sementara.

Kemenangan wajib bagi Sriwijaya FC setelah pada pertandingan perdana kecolongan dan hanya mampu mendapatkan satu poin. “Kita sudah membuat simulasi latihan dengan baik. Mudah-mudahan bisa memenangkan pertandingan lawan Barito Putra,” kata pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi.
Pertandingan nanti bakal sulit bagi Sriwijaya FC. Bagaimana tidak, tim kebanggaan rakyat Sumsel ini mengalami krisis pemain. Setidaknya, Ponaryo Astaman, Ferry Rotinsulu, Aliyuddin, Tantan, Erick Weeks, serta Ali Khaddafi dipastikan absen. Sungguh menjadi misi yang berat untuk bangkit dengan situasi tersebut.
Dari sederet pemain yang absen tersebut, kendala terjadi di sektor kiper, lini tengah dan depan. Sedangkan kwartet lini belakang, akan diisi pemain inti, Mahyadi, Diogo, Abdul Rahman, serta Taufik Kasrun. Posisi kiper, hampir pasti akan diambil alih Rivky Mokodompit yang akhir-akhir ini tampil bagus. Kehilangan Ponaryo dan Ali Khaddafi di sektor gelandang bertahan, sepertinya akan digantikan Immanuel Padwa dan Ahmad Jufrianto. Gelandang serang akan ditempati M Fakhrudin, Sultan Samma dan Boakay Eddie Foday untuk menyokong pemain debutan asal Australia, James Robinson yang diplot sebagai striker tunggal.
Pria asli Solo ini juga tidak menampik kemungkinan James Robinson untuk tampil sejak menit awal. “Bisa jadi James langsung jadi pemain inti. Soalnya Tantan kondisinya kurang bagus karena masih sedikit cedera akibat benturan dengan Precious (pemain Persiba, Red),” imbuhnya.
Menurut Kas, kekuatan Barito Putra saat ini cukup memadai. Sehingga tidak boleh sedikitpun anak-anak asuhnya bermain santai. “Kita harus memperagakan pressing (tekanan, Red). Selain itu tentunya mewaspadai counter attack (serangan balik, Red) lawan,” tegasnya.
Sementara pelatih Barito Putra Salahudin menjelaskan kekuatan timnya cukup baik untuk menghadapi Sriwijaya FC. Hanya saja dirinya tahu diri kalau materi dan nama besar Sriwijaya FC masih diatas timnya.
“Tetapi kita siap bertanding secara maksimal. Kita akan mengandalkan kolektifitas dan semangat, mudah-mudahan membuahkan hasil yang positif,” pungkasnya. (kj)

Perkiraan pemain:
Sriwijaya FC (4-2-3-1)
Rivky Mokodompit (K), Mahyadi, Diogo, Abdul Rahman, Taufik, Padwa, Jufrianto, Fakhrudin, Sultan Samma, Foday, James Robinson
Pelatih: Kas Hartadi

Barito Putra (4-4-2)
Dian Agus (K), Fathul Rahman, Henry Njobi, Guntur Ariyadi, Agus Cima, Amirul Mukminin, Sackie Doe, Mekan Nasyrov, Dedi Hartono, Djibril, Yongki A.
Pelatih: Salahudin

PBR vs Barito Imbang , McMenemy Kecewa , Pelatih Barito Berseri-seri

PBR vs Barito Imbang , McMenemy Kecewa , Pelatih Barito Berseri-seri
Pelatih Pelita Bandung Raya, Simon McMenemy tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa usai timnya gagal meraih poin maksimal. PBR hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Barito Putera pada laga pembuka Indonesia Super League (ISL) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Sabtu 5 Januari 2013.

Menurut Simon, timnya gagal memenangkan pertandingan karena terlihat cepat puas saat dalam posisi unggul 1-0 lewat gol gelandang bertahan asal Australia, Dane Milovanovic.

"Cukup mengecewakan. Seharusnya kita bisa mempertahankan keunggulan. Saya lihat setelah unggul, kita justru mengendurkan serangan dan justru membiarkan lawan melakukan lebih sering mendekati pertahanan kita," ucap Simon seusai pertandingan.

Meski begitu, mantan pelatih timnas Filipina itu enggan menyalahkan para pemainnya. Dia justru ingin Eka Ramdani dan kawan-kawan bangkit dan melupakan kegagalan meraih poin di laga yang juga menandai comeback Bandung Raya ke kasta kompetisi tertinggi sejak musim 1996/1997.

"Kita menurunkan lima pemain muda yang melakukan debut profesional. Ini tidak hanya pelajaran buat mereka, tapi seluruh pemain. Jadi saya harapkan para pemain melupakan hasil pertandingan hari ini dan fokus ke pertandingan berikutnya," tegas Simon.

Pada laga selanjutnya PBR akan berhadapan dengan Persiba Balikpapan, Kamis 10 Januari 2013. "Pertandingan kedua kita harus bisa menjadi tim yang lebih baik dibandingkan hari ini," ujar Simon.

Sementara itu pelatih Barito, Shalahudin tampak berseri-seri menyambut skor akhir laga yang disaksikan sekitar 1.000 penonton tersebut.

"Seperti yang saya katakan sebelum pertandingan, minimal kita bisa meraih hasil imbang. Saya rasa ini hasil yang fair buat kedua tim," tandas Shalahudin. (de)

Pelita Bandung Raya vs Barito Putra = 1-1 , Coulibaly Selamatkan Tim Tamu

Pelita Bandung Raya vs Barito Putra = 1-1 , Coulibaly  Selamatkan Tim Tamu
Pelita Bandung Raya (PBR) gagal memetik poin penuh di laga perdana Indonesia Super League (ISL). Bermain di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu 5 Januari 2013, tim asuhan Simon McMenemy harus puas dengan hasil imbang 1-1.

Menit 8, Barito coba membangun serangan. Berawal dari sepak pojok, Sackie Teah Dou berusaha menyundul bola. Namun bola masih bisa ditangkap oleh kiper PBR, Tema Mursadat.

Setelah itu bola lebih banyak berkutat di lapangan tengah. Barito sempat mencoba menembus pertahanan tuan rumah. Namun klub promosi ISL ini masih kesulitan mencetak gol.

PBR juga mencoba membangun serangan terutama melalui aksi Nemanja Obric. Namun belum ada serangan yang membahayakan. Menit 29, tendangan bebas Obric masih berada di atas mistar gawang Barito.

Secara keseluruhan tim tamu lebih banyak melancarkan tekanan, namun skor imbang tanpa gol masih bertahan hingga babak pertama berakhir.

PBR berhasil unggul lebih dulu pada 51. Tendangan bebas Nemanja Obric diterima dengan baik oleh Dane Milovanovic. Gelandang asal Australia ini berhasli menciptakan gol via sundulan.

Setelah itu Barito coba melancarkan serangan. Pada menit 69, pemain pengganti Nehemia Solossa nyaris saja membobol gawang tuan rumah. Memanfaatkan kelengahan bek PBR, tendangan Nehemia masih menyamping.

Barito akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit 71. Berawal dari umpan silang, Djibril Coulibaly lepas dari kawalan bek PBR. Dengan tenang, dia menjebol gawang tuan rumah yang dikawal Tema Mursadat.

Kedua tim berupaya mencari gol tambahan. Namun skor imbang 1-1 tetap bertahan hingga akhir pertandingan.

Kapolres Bandung, AKPB Kemas Ahmad Yamin berharap para suporter mau meninggalkan stadion dengan tertib. Semua pelanggaran lalu lintas akan ditindak tegas.

"Mereka akan langsung ditilang dan diberikan sanksi tegas. Setiap pelanggaran pidana lalu lintas akan dilakukan penertiban dan penegakan hukum, sekecil apapun. Kami juga maksimalkan pengamanan," ungkap Yamin.
Susunan Pemain
Pelita Bandung Raya: Tema Mursadat, Riyandi Ramadhana (Edi Hafid 87'), Mijo Dadic, Nova Arianto, Jajang, Dane Milovanovic, Rendi Saputra, Asep Ato, Eka Ramdani, Nemanja Obric (Adi Sulistya 90'), Gaston Castano

Barito Putra: Dian Agus, Fathur Rahman, Guntur Ariyadi,     Henry Njombi Elad, Agus Cima, Amirul Mukminin, Sackie Teah Dou, Mekan Nasyrov, Dedi Hartono, Yongki Aribowo (Nehemia Solossa 63'), Djibril Coulibaly (eh)