Jelang Ajax vs City - Mancini Cuma Pikirkan Kemenangan di Amsterdam

Amsterdam - Satu poin dari dua laga membuat Manchester City dalam ancaman gagal lolos ke babak 16 besar. Kemenangan pun menjadi keharusan saat The Citizens melawat ke Ajax Amsterdam.

Tanpa bermaksud memandang remeh Ajax, laga di Amsterdam Arena, Kamis (25/10/2012) dinihari nanti jadi kesempatan terbesar City untuk memetik kemenangan di fase grup Liga Champions. Di atas kertas, de Amsterdammers memang kurang diunggulkan dibanding City, Real Madrid dan juga Borussia Dortmund.

Skuat besutan Frank de Boer saat ini menjadi juru kunci Grup D setelah kalah di dua laga awal dengan selisih gol minus empat. Fakta yang membuat Roberto Mancini mewajibkan timnya pulang membawa kemenangan.

"Kami harus memikirkan kemenangan untuk pertandingan di Belanda ini. Kondisinya membuat frustrasi sejauh ini, tapi kami harus melanjutkan dengan gaya kami sendiri, jika kami bisa melakukannya, kami akan menang," cetus Mancini seperti diberitakan TheSun.

Kalau sampai kalah dan kemudian mengulangi nasib gagal lolos ke babak 16 besar, City diingatkan bakal terancam masuk grup berat di Liga Champions musim ini. Itu memang mungkin terjadi karena mereka akan jadi klub yang kurang diunggulkan saat drawing fase grup musim depan.

"Kami ingin bermain dengan posisi unggulan yang lebih baik. Kami memulai grup dengan biasa-biasa saja tapi kami masih punya kesempatan untuk lanjut dan kami harus memanfaatkannya."

"Itu bukan sesuatu yang mudah karena Anda membutuhkan keberuntungan dalam kompetisi ini, terutama saat pengundian babak grup," sambung Mancio.
(dtc/din) Sumber: detiksport

Sekian : Jelang Ajax vs City - Mancini Cuma Pikirkan Kemenangan di Amsterdam
BeritaSepakBolaDunia88.blogspot.com | Label : Liga Champions
Twitter : Follow @beritabola88 | Facebook : Like Facebook.com/Beritabola88

Jelang Dortmund vs Madrid - Madrid Buruk di Jerman, Mourinho Tak Khawatir

Dortmund - Real Madrid punya catatan yang tidak bagus kala memainkan laga kompetisi Eropa di tanah Jerman. Meski demikian, Jose Mourinho tidak panik dan yakin catatan itu tak akan berpengaruh pada para pemainnya.

Jerman memang bukan tempat yang ramah bagi Los Merengues. Dari 23 kali lawatannya ke Jerman, 16 kali Madrid harus pulang dengan kekalahan.

Satu-satunya kemenangan yang diraih Madrid di Jerman terjadi di tahun 2000/2001. Kala itu mereka memetik kemenangan 3-2 atas tuan rumah Bayer Leverkusen di fase grup Liga Champions.

Kini Madrid harus kembali melawat ke Jerman di matchday 3 Grup D. Cristiano Ronaldo dkk. akan menantang tuan rumah Borussia Dortmund di Signal Iduna Park, Kamis (25/10/2012) dinihari WIB.

Meski El Real punya catatan yang buruk di Jerman, Mourinho tak khawatir. Dengan kualitas pemain yang dimiliki, Mourinho yakin Madrid bisa mengatasi Dortmund.

"Alasan Madrid tidak sukses di Jerman adalah bergantung pada kualitas dari lawan. Jika mereka tidak datang dari negara dengan tradisi sepakbola yang kuat, itu akan berbeda," sahut Mourinho di situs resmi UEFA.

"Saya melihat musim lalu kami kalah 2-1 di semifinal di kandang Bayern, tapi rekor ini tidak akan punya efek psikologis."

"Selalu sulit bermain di Jerman, karena mereka punya tim kuat dengan ambisi yang sama dengan kami. Begitulah: tim Jerman selalu kuat," lanjut pria asal Portugal itu.

"Kami tahu bagaimana dinamisnya mereka, berbakat dan cepat dalam bermain. Kami tidak khawatir soal seorang pemain, meski kami tahu kami punya banyak pemain bagus," kata Mourinho.
(dtc/nds) Sumber: detiksport

Sekian : Jelang Dortmund vs Madrid - Madrid Buruk di Jerman, Mourinho Tak Khawatir
BeritaSepakBolaDunia88.blogspot.com | Label : Liga Champions
Twitter : Follow @beritabola88 | Facebook : Like Facebook.com/Beritabola88

Jelang Malaga vs Milan - Mengembalikan Senyum di Ruang Ganti Rossoneri

Malaga - Boleh jadi senyuman sedang jarang terlihat di dalam ruang ganti AC Milan saat ini. Maka kemenangan atas Malaga bisa jadi momentum untuk kembali menghangatkan suasana locker room tersebut.

Tak ada pemain Milan mungkin yang mengira perjalanan di musim ini begitu buruk. Lima kekalahan termasuk yang terakhir dari Lazio pekan lalu, sudah menenggelamkan mereka ke posisi ke-15 dan jadi start terburuk sejak tahun 1940!

Kondisi ini pun kian memperburuk musim panas Milan yang harus kehilangan banyak pemain seniornya termasuk dua bintangnya, Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva. Jadilah kini Massimiliano Allegri kambing hitam atas terpuruknya prestasi tim sejauh ini.

Suasana ruang ganti pun pastinya tengah diliputi kecemasan dan juga nada-nada pesimistis mengingat performa tim yang tak kunjung membaik. Hal ini kemudian yang diakui oleh kapten Milan, Massimo Ambrosini, yang menganggap musim ini sebagai periode terburuk dalam kariernya.

"Ini adalah momen tersulit yang pernah saya rasakan di Milan, tapi itu tak boleh bikin kami menjadi terlalu takut," tutur Ambrosini seperti dilansir Football Italia.

"Kami harus fokus dan mengkritik diri sendiri, tapi kami juga harus yakin pada kemampuan kami dan memulai semuanya lagi dari situ. Normal dalam saat-saat seperti ini bakal ada kekhawatiran di ruang ganti, tapi kami harus butuh kekuatan untuk menganalisa apa yang terjadi dan apa yang salah dari masing-masing di setiap level individu," sambungnya.

Maka demi kembali mengembali keceriaan di ruang ganti 18 kali juara Seri A itu, kemenangan adalah sesuatu yang wajib diraih dan laga Liga Champions kontra Malaga dinihari WIB nanti merupakan momentum yang tepat untuk itu.

"Kami punya keyakinan pada rekan-rekan kami dan juga pelatih. Kemenangan akan mampu membangkitkan kepercayaan diri dan tim sangat butuh itu."

"Saat ini setiap pemain harus melihat diri sendiri dan mulai bisa menemukan kepercayaan diri kami. Bersama-sama kami bisa lepas dari situasi ini."

"Fans begitu luar biasa. Mereka selalu menunjukkan betapa besar rasa peduli mereka mengenai jersey dan membuktikannya lebih dalam situasi seperti sekarang. Mereka mengatakan itu kemarin dan kami sangat tersanjung," pungkasnya.
(dtc/mrp) Sumber: detiksport

Sekian : Jelang Malaga vs Milan - Mengembalikan Senyum di Ruang Ganti Rossoneri
BeritaSepakBolaDunia88.blogspot.com | Label : Liga Champions
Twitter : Follow @beritabola88 | Facebook : Like Facebook.com/Beritabola88

Jelang Malaga vs Milan - Salah Besar Jika Malaga Remehkan Milan

Malaga - Dalam performa dan kondisi psikologis yang lebih baik, Malaga diminta tidak terlena saat menjamu AC Milan. Memandang remeh lawan adalah kesalahan karena Rossoneri kerap tampil lebih baik di Liga Champions.

Meraih lima kemenangan, dua kali imbang dan sekali kalah, Malaga sementara ini bertengger di posisi tiga klasemen La Liga. Performa mantap mereka juga ditunjukkan di Liga Champions, setelah memetik dua kemenangan di dua laga awal.

Kondisi tersebut berseberangan dengan apa yang terjadi di Milan. Massimiliano Allegri masih belum mampu menemukan racikan yang bisa membangkitkan timnya setelah ditinggal banyak pemain bintang dan senior di musim panas lalu, dengan sudah lima kali kalah dari delapan pertandingan Milan pun terpuruk di tangga ke-11.

Fakta-fakta tersebut membuat Malaga dianggap lebih diunggulkan saat kedua tim saling berhadapan di Estadio La Rosaleda, Kamis (25/10) dinihari WIB. Kondisi yang membuat Manuel Pellegrini mengingatkan pemainnya untuk tidak mudah terlena dan tetap mewaspadai tamunya.

"Saya tidak punya apapun untuk dikatakan terkait Milan. Mereka tidak bagus di Seri A tapi mereka selalu bagus di Liga Champions; mereka punya empat angka dari maksimal enam yang bisa didapat dan mereka akan menjadi tim yang sulit (dikalahkan)," sahut Pellegrini di situs UEFA.

"Milan punya sembilan pemain dari musim lalu dan selalu butuh perjuangan untuk mengalahkan mereka. Mereka bermain bagus di St Petersburg," lanjut pelatih asal Chile itu.

Milan akan bisa kembali mengandalkan Alexandre Pato dalam laga dinihari nanti. 'Si Bebek' baru menjalani debutnya di Seri A pada akhir pekan lalu setelah absen sekitar dua bulan akibat cedera. Harapan Milan untuk membawa pulang poin juga akan datang dari Stephan El Shaarawy, yang musim ini jadi pemain dengan sinar paling terang.

"Menganggap remeh Milan akan jadi kesalahan besar. Pato dan Stephan El Shaarawy adalah pemain depan yang berbahaya dan kami harus bisa bertahan dengan baik, tapi Milan juga harus khawatir pada Joaquin dan Isco," lanjut Pellegrini.
(dtc/din) Sumber: detiksport

Sekian : Jelang Malaga vs Milan - Salah Besar Jika Malaga Remehkan Milan
BeritaSepakBolaDunia88.blogspot.com | Label : Liga Champions
Twitter : Follow @beritabola88 | Facebook : Like Facebook.com/Beritabola88

Jelang Arsenal vs Schalke - Schalke Menguji The Gunners yang Tangguh di Kandang

London - Schalke 04 punya tugas yang tak bisa dibilang mudah kala menyambangi markas Arsenal di Liga Champions tengah pekan ini. The Gunners punya catatan yang cukup bagus kala berlaga di kandangnya sendiri.

Arsenal belum pernah kalah di 16 laga Eropa terakhir yang dimainkan di kandang. Mereka bahkan memenangi 14 laga di antaranya.

Pasukan Arsene Wenger itu juga didukung statistik bahwa belum ada tim dari luar Inggris yang pernah mengalahkan mereka di kandang sejak tahun 2003.

Sebaliknya, Schalke tak punya catatan oke kala harus melawat ke Inggris. The Royal Blues belum pernah menang di lima laga tandang terakhir melawan klub Inggris.

Tapi mereka bisa mengandalkan Klaas-Jan Huntelaar yang cukup tajam di Eropa. Dia total sudah mengemas 38 gol selama berkarir di kompetisi Eropa.

Huntelaar pun berharap Schalke bisa mengulang performanya seperti saat meraih kemenangan 2-1 atas Borussia Dortmund di Bundesliga akhir pekan lalu saat bertandang ke Emirates Stadium, Kamis (25/10/2012) dinihari WIB.

"Jika kami menunjukkan sikap yang sama melawan Arenal seperti yang kami lakukan melawan Dortmund, kami punya kesempatan," ucap Huntelaar seperti dikutip Reuters.

"Kami harus memastikan kami menutup ruang. Arsenal punya gelandang yang sangat bagus. Kami tidak bisa hanya fokus pada pertahanan. Kami harus menyerang seperti yang kami lakukan di Dortmund," katanya.

Berikut data dan fakta dari laga Arsenal kontra Schalke seperti diwartakan Reuters:

Head-to-head
Main: 2
Menang: Arsenal 1, Schalke 1

Pertemuan sebelumnya
LC: 19/09/01 Arsenal 3 Schalke 2
10/10/01 Schalke 3 Arsenal 1

* Arsenal tidak terkalahkan di lima laga terakhir melawan klub Jerman, memenangi empat di antaranya.

* Arsenal tidak terkalahkan di 16 laga kandang terakhir di Eropa, 14 di antaranya mereka menangi. Tidak ada klub dari luar Inggris yang pernah mengalahkan mereka di 48 laga kandang di Eropa sejak September 2003, lebih dari sembilan tahun lalu ketika mereka kalah 0-3 dari Inter Milan di fase grup Liga Champions. Sejak itu, kekalahan Arsenal didapat ketika melawan Chelsea dan MU, keduanya di Liga Champions.

* Schalke hanya mencetak satu gol dari lima laga terakhir melawan tim Inggris dan belum pernah menang. Mereka kalah di empat kunjungan terakhir ke Inggris, kebobolan 14 gol dan belum pernah menang di lima laga yang mereka mainkan di Inggris.

* Striker Schalke asal Belanda, Klaas-Jan Huntelaar sudah mencetak 38 gol di Eropa untuk Heerenveen, Ajax Amsterdam, dan Schalke dan hanya butuh dua gol lagi untuk masuk ke 20 besar di Eropa.
(dtc/nds) Sumber: detiksport

Sekian : Jelang Arsenal vs Schalke - Schalke Menguji The Gunners yang Tangguh di Kandang
BeritaSepakBolaDunia88.blogspot.com | Label : Liga Champions
Twitter : Follow @beritabola88 | Facebook : Like Facebook.com/Beritabola88