UP
    Latest News

Gaya bercinta unik ala Arabic Kamasutra

Gaya bercinta unik ala Arabic Kamasutra
Buku Ruju’ Asy Syaikh ila Shibahu karya Ahmad bin Sulaiman, yang terkenal dengan Ibnu Kamal Pasya, menjelaskan secara lengkap posisi bercinta dan istilah-istilahnya. Berikut 5 posisi bercinta paling unik berdasarkan buku tersebut.








1. Gaya bercinta pembuat tepung.

Dalam gaya ini istri berbaring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kiri, meluruskan kedua kakinya dan menoleh ke belakang. Suami juga berbaring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kiri di belakang tubuh istrinya. Kemudian ia melipat kakinya di atas paha istrinya sehingga paha istrinya terjepit. Satu tangannya memegang payudara istrinya dan tangannya yang lain berada di ketiak istrinya. Kemudian mulailah bercinta.





2. Gaya bercinta orang bijak.
Dalam gaya ini istri berbaring miring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kiri dan membentangkan kedua kakinya. Suami berbaring miring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kanan berhadapan dengan istrinya dan memasukkan kedua pahanya di antara kedua paha istrinya. Lalu ia menggosok-gosokkan jemarinya di bibir miss V dan mulai bercinta.





3. Gaya bercinta ahli fiqih.
Dalam gaya ini, istri berbaring menelungkup. Lalu suami berbaring di atas tubuh istrinya itu. Satu betis suami berada di antara kedua betis istrinya. Satu tangannya memegang pinggangnya sendiri dan satu lagi memegang perut istrinya. Istri menolehkan wajahnya, lalu suami menciuminya sambil memasukkan Mr.P






4. Gaya bercinta menguliti burung unta.
Dalam gaya ini istri membungkuk sambil memegang kedua telapak kakinya dengan kedua telapak tangannya. Ia menyandarkan kepalanya ke tembok. Suami menahan pinggang istrinya dengan satu tangan. Tangan yang lain memegang pundak istrinya. Lalu mulailah bercinta.






5. Gaya bercinta di atas ayunan.
Dalam gaya ini suami dan istri duduk di ayunan yang berbeda namun berhadap-hadapan. Punggung istri berhadapan dengan wajah suami. Suami mulai memasukkan Mr.P tiap ayunan mendekat. Saat ayunan menjauh, Mr. P kembali bebas. Begitu seterusnya sampai terasa sensasinya.

Beberapa varian gaya tersebut di atas sebaiknya tidak dilakukan jika salah satu dari pasangan sedang mengalami cidera otot atau keterbatasan lain. Selamat mencoba. (disarikan dari buku Arabic Kamasutra)

Sumber: http://hotmommies.wordpress.com/2009/11/24/gaya-bercinta-unik-ala-arabic-kamasutra/

Gaya bercinta unik ala Arabic Kamasutra

Gaya bercinta unik ala Arabic Kamasutra
Buku Ruju’ Asy Syaikh ila Shibahu karya Ahmad bin Sulaiman, yang terkenal dengan Ibnu Kamal Pasya, menjelaskan secara lengkap posisi bercinta dan istilah-istilahnya. Berikut 5 posisi bercinta paling unik berdasarkan buku tersebut.








1. Gaya bercinta pembuat tepung.

Dalam gaya ini istri berbaring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kiri, meluruskan kedua kakinya dan menoleh ke belakang. Suami juga berbaring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kiri di belakang tubuh istrinya. Kemudian ia melipat kakinya di atas paha istrinya sehingga paha istrinya terjepit. Satu tangannya memegang payudara istrinya dan tangannya yang lain berada di ketiak istrinya. Kemudian mulailah bercinta.





2. Gaya bercinta orang bijak.
Dalam gaya ini istri berbaring miring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kiri dan membentangkan kedua kakinya. Suami berbaring miring di atas sisi tubuhnya yang sebelah kanan berhadapan dengan istrinya dan memasukkan kedua pahanya di antara kedua paha istrinya. Lalu ia menggosok-gosokkan jemarinya di bibir miss V dan mulai bercinta.





3. Gaya bercinta ahli fiqih.
Dalam gaya ini, istri berbaring menelungkup. Lalu suami berbaring di atas tubuh istrinya itu. Satu betis suami berada di antara kedua betis istrinya. Satu tangannya memegang pinggangnya sendiri dan satu lagi memegang perut istrinya. Istri menolehkan wajahnya, lalu suami menciuminya sambil memasukkan Mr.P






4. Gaya bercinta menguliti burung unta.
Dalam gaya ini istri membungkuk sambil memegang kedua telapak kakinya dengan kedua telapak tangannya. Ia menyandarkan kepalanya ke tembok. Suami menahan pinggang istrinya dengan satu tangan. Tangan yang lain memegang pundak istrinya. Lalu mulailah bercinta.






5. Gaya bercinta di atas ayunan.
Dalam gaya ini suami dan istri duduk di ayunan yang berbeda namun berhadap-hadapan. Punggung istri berhadapan dengan wajah suami. Suami mulai memasukkan Mr.P tiap ayunan mendekat. Saat ayunan menjauh, Mr. P kembali bebas. Begitu seterusnya sampai terasa sensasinya.

Beberapa varian gaya tersebut di atas sebaiknya tidak dilakukan jika salah satu dari pasangan sedang mengalami cidera otot atau keterbatasan lain. Selamat mencoba. (disarikan dari buku Arabic Kamasutra)

Sumber: http://hotmommies.wordpress.com/2009/11/24/gaya-bercinta-unik-ala-arabic-kamasutra/

Sejarah Pensil

Sejarah Pensil

Definisi
Pensil adalah alat tulis dan lukis yang awalnya terbuat dari grafit murni. Penulisan dilakukan dengan menggoreskan grafit tersebut ke atas media. Namun grafit murni cenderung mudah patah, terlalu lembut, memberikan efek kotor saat media bergesekan dengan tangan, dan mengotori tangan saat dipegang. Karena itu kemudian diciptakan campuran grafit dengan tanah liat agar komposisinya lebih keras. Selanjutnya komposisi campuran ini dibalut dengan kertas atau kayu.

Sejarah
Penggunaan timbal dan grafit sudah dimulai sejak zaman Yunani. Keduanya memberikan efek goresan abu-abu, walaupun grafit sedikit lebih hitam. Grafit sangat jarang dipakai hingga kemudian pada tahun 1564 ditemukan kandungan grafit murni dalam jumlah besar di Borrowdale, sebuah lembah di Lake District, Inggris bagian utara. Meskipun kelihatan seperti batu bara, mineral tersebut tidak dapat terbakar, dan meninggalkan bekas berwarna hitam mengilap, serta mudah dihapus di atas permukaan yang bisa ditulisi. Pada masa ini istilah grafit masih disalahartikan dengan timah, timah hitam, dan plumbago, artinya "seperti timah" mengingat sifatnya yang hampir sama. Karena itu istilah lead pencil (pensil timah) masih digunakan sampai sekarang. Karena teksturnya berminyak, bongkahan dibungkus dengan kulit domba atau potongan kecil timah berbentuktongkat dibebat dengan tali. Tidak seorang pun tahu siapa yang mula-mula mempunyai ide untuk memasukkan timah hitam ke dalam wadah kayu, tetapi pada tahun 1560-an, pensil yang primitif sudah sampai di benua Eropa.

Tak lama kemudian, timah hitam ditambang dan diekspor untuk memenuhi permintaan para seniman; dan pada abad ke-17, bisa dikatakan timah hitam telah digunakan di mana-mana. Pada waktu yang sama, para pembuat pensil bereksperimen dengan timah hitam untuk menghasilkan alat tulis yang lebih baik. Karena murni serta mudah diekstrak, timah hitam dari Borrowdale menjadi incaran pencuri dan pedagang gelap. Untuk mengatasinya, Parlemen Inggris mengeluarkan undang-undang pada tahun 1752 yang menetapkan bahwa pencuri timah hitam bisa dipenjarakan atau dibuang ke suatu koloni narapidana.

http://media-2.web.britannica.com/eb-media/14/18314-004-A89F6268.jpg

Namun pada tahun 1779, seorang ahli kimia Carl W. Scheele meneliti dan menyimpulkan bahwa grafit memiliki sifat kimiawi yang jauh berbeda dengan timbal. Grafit adalah komposisi molekul karbon murni yang lunak. Akhirnya pada tahun 1789, ahli Geologi Jerman, Abraham G. Werner memberikan nama grafit, yang berasal dari perkataan Yunani graphein, yang berarti menulis. Jadi, isi pensil bukan timah.

Perkembangan Pensil
Selama bertahun-tahun, grafit Inggris memonopoli industri pembuatan pensil karena cukup murni untuk digunakan tanpa perlu diproses lagi. Karena grafit Eropa kurang bermutu, pabrik-pabrik pensil di sana bereksperimen dengan berbagai cara untuk memperbaiki isi pensil. Insinyur Prancis Nicolas-Jacques Conté mencampur bubuk grafit dengan tanah liat, membentuk campuran itu menjadi batang-batang, dan membakarnya dalam perapian. Dengan mengubah-ubah perbandingan grafit terhadap tanah liat, ia bisa membuat isi pensil yang menghasilkan berbagai gradasi warna hitam—proses yang digunakan sampai sekarang.

Pada abad ke-19, pembuatan pembuatan pensil menjadi bisnis besar. Grafit ditemukan di beberapa tempat, termasuk Siberia, Jerman, dan yang sekarang disebut Republik Ceko. Di Jerman dan kemudian di Amerika Serikat, sejumlah pabrik dibuka. Mekanisasi dan produksi massal menekan harga, dan pada awal abad ke-20, bahkan anak-anak sekolah menggunakan pensil.

Awalnya pensil grafit diberi balutan kertas yang dirobek sesuai keinginan pemakainya. Namun kemudian ditemukan cara lebih praktis dan efisien dengan menyelimuti seluruh batang grafit dengan dua bilah kayu yang ditoreh untuk menyediakan tempat bagi batang grafit dan kemudian disatukan.
Rautan pensil sebagai pelengkap alat tulis
Peraut mekanis mempermudah pengguna saat meraut pensil

Grafit murni mungkin lebih disukai seniman karena karakteristiknya yang lebih lugas. Namun untuk penggunaan sehari-hari, diperlukan grafit yang berkualitas lebih rendah agar lebih fleksibel. Pada tahun 1795, ahli kimia Perancis, Nicolas Jacques Conté, menemukan cara mencampur grafit dengan tanah liat agar dihasilkan pensil yang lebih baik dan praktis. Salah satu produk turunannya adalah pensil Konte.

Pada 30 Maret 1858 Hymen Lipman dari Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat mematenkan pensil dengan ujung penghapus. Namun kemudian paten ini dibatalkan dengan alasan sebanenarnya tidak ada penemuan hal baru dari pensil tersebut. Peraut mekanik ditemukan pada tahun 1880 dan dengan cepat menjadi sangat populer.

Pemrosesan Modern
Pensil di era modern dibuat dengan menghancurkan grafit murni dan tanah liat menjadi bentuk bubuk. Campuran ini kemudian diberi air, dianginkan, dan kemudian dibakar selama tiga hari. Kemudian isi pensil yang telah dicetak menjadi bentuk yang panjang dan tipis dilapisi dengan kayu halus. Awalnya pensil lebih banyak dibuat dalam bentuk persegi karena keterbatasan mesin produksi. Namun di era modern, lebih banyak ditemui bentuk bulat yang lebih nyaman digenggam. Meskipun demikian, tetap banyak yang menggemari bentuk pensil bersudut karena memberi pegangan yang lebih kuat dan mudah dikontrol saat menulis.

Karakteristik
Berbeda dengan pena, pensil cenderung memberikan kesan abu-abu dan warna yang lemah dan pecah dibandingan dengan pena yang memberikan warna yang padat dan tajam. Pensil juga lebih mudah dihapus dibandingkan pena. Beberapa pensil disertai dengan penghapus untuk alasan kepraktisan. Pensil seperti ini sangat disukai pelajar. Namun kebanyakan seniman profesional yang mengutamakan mutu akan lebih menyukai pensil tanpa penghapus, mengingat penghapus ini diragukan mutunya dan frekuensi menghapus yang lebih besar akan membuat penghapus yang terlalu kecil akan cepat terbuang sia-sia.

Identitas
Pensil dibedakan menurut komposisi . Huruf B menginformasikan ketebalan (boldness), yang berarti kandungan grafitnya lebih banyak. Sementara huruf H menginformasikan kekerasan komposisi leadnya, yang berarti kandungan tanah liatnya lebih banyak. Pensil dengan tanda F berarti komposisinya sangat tepat untuk diraut hingga keruncingan maksimal. Sementara angka di depan huruf memperlihatkan tingkat ketebalan atau kekerasan komposisi suatu pensil. Misalnya 2H akan lebih keras daripada H, atau 2B akan lebih lembut dan tebal dibandingkan B. HB berarti pensil memiliki kedua sifat keras dan tebal.

Warna pensil memperlihatkan area produksinya. Pabrik-pabrik di Amerika Utara memberi warna kuning, Jerman dan Brasil memberi warna hijau. India dan beberapa wilayah Asia memberi warna hitam dan merah. Swiss memberi warna merah. Sedangkan Inggris memberi warna kuning dan hitam. Kebanyakan standardisasi warna ini diciptakan produsen Faber-Castell[rujukan?]. Namun banyak pula produsen yang tidak mengikuti standar ini.

Pensil Modern
Pensil sekarang adalah alat tuilis dan gambar yang canggih sekaligus serbaguna, yang setiap tahun diproduksi di seluruh dunia hingga milliaran batang. Pensil biasa dapat membuat garis sepanjang 60 kilometer dan menulis 45.000 kata. Isi pensil mekanis, yang tangkainya dari logam atau plastik, tidak perlu diraut. Sebagai ganti grafit, pensil berwarna berisi bahan pewarna dan pigmen dalam puluhan warna.

Sumber: http://haxims.blogspot.com/2009/11/sejarah-pensil.html

Sejarah Pensil

Sejarah Pensil

Definisi
Pensil adalah alat tulis dan lukis yang awalnya terbuat dari grafit murni. Penulisan dilakukan dengan menggoreskan grafit tersebut ke atas media. Namun grafit murni cenderung mudah patah, terlalu lembut, memberikan efek kotor saat media bergesekan dengan tangan, dan mengotori tangan saat dipegang. Karena itu kemudian diciptakan campuran grafit dengan tanah liat agar komposisinya lebih keras. Selanjutnya komposisi campuran ini dibalut dengan kertas atau kayu.

Sejarah
Penggunaan timbal dan grafit sudah dimulai sejak zaman Yunani. Keduanya memberikan efek goresan abu-abu, walaupun grafit sedikit lebih hitam. Grafit sangat jarang dipakai hingga kemudian pada tahun 1564 ditemukan kandungan grafit murni dalam jumlah besar di Borrowdale, sebuah lembah di Lake District, Inggris bagian utara. Meskipun kelihatan seperti batu bara, mineral tersebut tidak dapat terbakar, dan meninggalkan bekas berwarna hitam mengilap, serta mudah dihapus di atas permukaan yang bisa ditulisi. Pada masa ini istilah grafit masih disalahartikan dengan timah, timah hitam, dan plumbago, artinya "seperti timah" mengingat sifatnya yang hampir sama. Karena itu istilah lead pencil (pensil timah) masih digunakan sampai sekarang. Karena teksturnya berminyak, bongkahan dibungkus dengan kulit domba atau potongan kecil timah berbentuktongkat dibebat dengan tali. Tidak seorang pun tahu siapa yang mula-mula mempunyai ide untuk memasukkan timah hitam ke dalam wadah kayu, tetapi pada tahun 1560-an, pensil yang primitif sudah sampai di benua Eropa.

Tak lama kemudian, timah hitam ditambang dan diekspor untuk memenuhi permintaan para seniman; dan pada abad ke-17, bisa dikatakan timah hitam telah digunakan di mana-mana. Pada waktu yang sama, para pembuat pensil bereksperimen dengan timah hitam untuk menghasilkan alat tulis yang lebih baik. Karena murni serta mudah diekstrak, timah hitam dari Borrowdale menjadi incaran pencuri dan pedagang gelap. Untuk mengatasinya, Parlemen Inggris mengeluarkan undang-undang pada tahun 1752 yang menetapkan bahwa pencuri timah hitam bisa dipenjarakan atau dibuang ke suatu koloni narapidana.

http://media-2.web.britannica.com/eb-media/14/18314-004-A89F6268.jpg

Namun pada tahun 1779, seorang ahli kimia Carl W. Scheele meneliti dan menyimpulkan bahwa grafit memiliki sifat kimiawi yang jauh berbeda dengan timbal. Grafit adalah komposisi molekul karbon murni yang lunak. Akhirnya pada tahun 1789, ahli Geologi Jerman, Abraham G. Werner memberikan nama grafit, yang berasal dari perkataan Yunani graphein, yang berarti menulis. Jadi, isi pensil bukan timah.

Perkembangan Pensil
Selama bertahun-tahun, grafit Inggris memonopoli industri pembuatan pensil karena cukup murni untuk digunakan tanpa perlu diproses lagi. Karena grafit Eropa kurang bermutu, pabrik-pabrik pensil di sana bereksperimen dengan berbagai cara untuk memperbaiki isi pensil. Insinyur Prancis Nicolas-Jacques Conté mencampur bubuk grafit dengan tanah liat, membentuk campuran itu menjadi batang-batang, dan membakarnya dalam perapian. Dengan mengubah-ubah perbandingan grafit terhadap tanah liat, ia bisa membuat isi pensil yang menghasilkan berbagai gradasi warna hitam—proses yang digunakan sampai sekarang.

Pada abad ke-19, pembuatan pembuatan pensil menjadi bisnis besar. Grafit ditemukan di beberapa tempat, termasuk Siberia, Jerman, dan yang sekarang disebut Republik Ceko. Di Jerman dan kemudian di Amerika Serikat, sejumlah pabrik dibuka. Mekanisasi dan produksi massal menekan harga, dan pada awal abad ke-20, bahkan anak-anak sekolah menggunakan pensil.

Awalnya pensil grafit diberi balutan kertas yang dirobek sesuai keinginan pemakainya. Namun kemudian ditemukan cara lebih praktis dan efisien dengan menyelimuti seluruh batang grafit dengan dua bilah kayu yang ditoreh untuk menyediakan tempat bagi batang grafit dan kemudian disatukan.
Rautan pensil sebagai pelengkap alat tulis
Peraut mekanis mempermudah pengguna saat meraut pensil

Grafit murni mungkin lebih disukai seniman karena karakteristiknya yang lebih lugas. Namun untuk penggunaan sehari-hari, diperlukan grafit yang berkualitas lebih rendah agar lebih fleksibel. Pada tahun 1795, ahli kimia Perancis, Nicolas Jacques Conté, menemukan cara mencampur grafit dengan tanah liat agar dihasilkan pensil yang lebih baik dan praktis. Salah satu produk turunannya adalah pensil Konte.

Pada 30 Maret 1858 Hymen Lipman dari Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat mematenkan pensil dengan ujung penghapus. Namun kemudian paten ini dibatalkan dengan alasan sebanenarnya tidak ada penemuan hal baru dari pensil tersebut. Peraut mekanik ditemukan pada tahun 1880 dan dengan cepat menjadi sangat populer.

Pemrosesan Modern
Pensil di era modern dibuat dengan menghancurkan grafit murni dan tanah liat menjadi bentuk bubuk. Campuran ini kemudian diberi air, dianginkan, dan kemudian dibakar selama tiga hari. Kemudian isi pensil yang telah dicetak menjadi bentuk yang panjang dan tipis dilapisi dengan kayu halus. Awalnya pensil lebih banyak dibuat dalam bentuk persegi karena keterbatasan mesin produksi. Namun di era modern, lebih banyak ditemui bentuk bulat yang lebih nyaman digenggam. Meskipun demikian, tetap banyak yang menggemari bentuk pensil bersudut karena memberi pegangan yang lebih kuat dan mudah dikontrol saat menulis.

Karakteristik
Berbeda dengan pena, pensil cenderung memberikan kesan abu-abu dan warna yang lemah dan pecah dibandingan dengan pena yang memberikan warna yang padat dan tajam. Pensil juga lebih mudah dihapus dibandingkan pena. Beberapa pensil disertai dengan penghapus untuk alasan kepraktisan. Pensil seperti ini sangat disukai pelajar. Namun kebanyakan seniman profesional yang mengutamakan mutu akan lebih menyukai pensil tanpa penghapus, mengingat penghapus ini diragukan mutunya dan frekuensi menghapus yang lebih besar akan membuat penghapus yang terlalu kecil akan cepat terbuang sia-sia.

Identitas
Pensil dibedakan menurut komposisi . Huruf B menginformasikan ketebalan (boldness), yang berarti kandungan grafitnya lebih banyak. Sementara huruf H menginformasikan kekerasan komposisi leadnya, yang berarti kandungan tanah liatnya lebih banyak. Pensil dengan tanda F berarti komposisinya sangat tepat untuk diraut hingga keruncingan maksimal. Sementara angka di depan huruf memperlihatkan tingkat ketebalan atau kekerasan komposisi suatu pensil. Misalnya 2H akan lebih keras daripada H, atau 2B akan lebih lembut dan tebal dibandingkan B. HB berarti pensil memiliki kedua sifat keras dan tebal.

Warna pensil memperlihatkan area produksinya. Pabrik-pabrik di Amerika Utara memberi warna kuning, Jerman dan Brasil memberi warna hijau. India dan beberapa wilayah Asia memberi warna hitam dan merah. Swiss memberi warna merah. Sedangkan Inggris memberi warna kuning dan hitam. Kebanyakan standardisasi warna ini diciptakan produsen Faber-Castell[rujukan?]. Namun banyak pula produsen yang tidak mengikuti standar ini.

Pensil Modern
Pensil sekarang adalah alat tuilis dan gambar yang canggih sekaligus serbaguna, yang setiap tahun diproduksi di seluruh dunia hingga milliaran batang. Pensil biasa dapat membuat garis sepanjang 60 kilometer dan menulis 45.000 kata. Isi pensil mekanis, yang tangkainya dari logam atau plastik, tidak perlu diraut. Sebagai ganti grafit, pensil berwarna berisi bahan pewarna dan pigmen dalam puluhan warna.

Sumber: http://haxims.blogspot.com/2009/11/sejarah-pensil.html

10 Koleksi Termahal di Dunia

10 Koleksi Termahal di Dunia
Mungkin kita pernah membeli suatu barang untuk dikoleksi. Entah itu barang-barang seni seperti lukisan, atau pernak-pernik dengan karakter tertentu, atau bunga dan tanaman. Kadang-kadang untuk mendapatkannyapun harus dengan susah payah. Mungkin saja barang tersebut mempunyai arti tersendiri untuk kita atau mungkin saja untuk investasi. Nah, bicara barang-barang koleksi, kira-kira barang seperti apakah yang dikoleksi oleh orang-orang kaya dunia dan berapa duit yang harus mereka keluarkan demi untuk memilikinya.

1. Ferrari California Spyder 1961 Memecahkan Rekor Harga dengan US$10,9 Juta Dollar Dollar (110 miliar)

Mobil sport antik keren ini dibeli dengan harga yang sangat menakjubkan pada lelang di Maranello, Itali tahun lalu oleh Chris Evans, seorang radio host terkenal Inggris. Ferrari ini, yang sebelumnya dimiliki oleh aktor James Coburn, akhirnya terjual dengan harga 10,9 juta dollar (110 miliar), hampir dua kali lipat dari yang diperkirakan.

2. Plat Nomor Termahal Di Dunia Seharga US$14,3 Juta Dollar (150 Miliar)

Orang-orang berduit biasanya mau mengeluarkan uang lebih untuk membeli plat nomor bernomor khusus untuk mobilnya. Tapi plat nomor yang satu ini berharga US $14,3 juta dollar (150 milyar!), dibeli pebisnis Uni Emirat Arab, Saeed Abdul Ghafour. Plat nomor ini memang menunjukkan dirinya adalah orang nomor 1 karena plat nomor ini memang berlabel hanya angka “1″. Lelang plat nomor ini diselenggarakan di hotel bintang 7 Emirates Palace Hotel di Abu Dhabi. Bayangkan jika plat nomor ini dipasangkan di Ferrari di atas dan menjadi kombinasi mobil termahal dengan plat nomor termahal pula. Wow !


3. Berlian Biru Langka Terjual dengan Harga Rekor Dunia US$8,9 Juta Dollar (90 Miliar)

Berlian biru seberat 13,9 karat ini membuat rekor pejualan berlian setelah terjual dengan harga US $8,9 juta dollar (90 miliar) di balai lelang Christie di Geneva tahun lalu. Berlian ini disebut-sebut sangat langka dan mengandung boron, membuatnya berwarna kebiru-biruan.


4. Kartu Baseball Honus Wagner 1909 Terjual US $1,62 Juta Dolar (17 Miliar)

Mungkin Anda mengira ini kartu baseball termahal dunia. Kenyataanya tidak, ada yang lebih mahal lagi, kartu baseball Wagner lainnya pernah terjual seharga US 2,8 juta dollar (29 miliar) tahun 2007 lalu. Sepertinya Wagner ini adalah pemain baseball besar di masanya. Entah berapa penghasilannya dulu di tahun 1909.

5. Perangko 3 Sen Langka Terjual Seharga Lebih dari US $1 Juta Dollar (10 Miliar)

Perangko 3 sen “B Grill” berwarna seperti bunga mawar ini adalah satu dari empat perangko sejenis yang masih ada. Seorang pembeli yang tidak diketahui memenangkan lelangnya seharga US$ 1,035 juta dollar (10 miliar). Sepertinya perangko-perangko keren koleksi Anda tidak ada harganya dibandingkan dengan yang ini. Hmmm…

6. Orang Kaya Rusia Membeli Rumah Vila di Riviera Seharga US $750 Juta Dollar (7,5 Triliun)
Bangunan ini, dibangun oleh Raja Leopold II dari Belgia pada tahun 1902, dibeli tahun 2008 dengan harga jauh di atas harga sesungguhnya, bahkan jauh lebih mahal dari vila moderen termewah di situ. Mikail Prokhorov disebut-sebut membayar lebih dari US $ 750 juta dollar (7,5 triliun) untuk membeli Villa Leopolda yang terletak di antara Nice dan Monaco ini.

7. Lukisan Francis Bacon Memecahkan Rekor Penjualan US $86 Juta Dollar (870 Miliar)

Triptych 1974-77 karya Francis Bacon (1909-1992) terjual seharga US $86,3 juta dollar (870 miliar) pada Mei tahun lalu membuatnya sebagai karya seni termahal yang pernah terjual pada suatu lelang dan karya kontemporer paling berharga yang pernah terjual di Eropa. Jika Anda heran bagaimana harganya bisa melambung setinggi itu, bayangkan saja ada orang-orang punya sangat banyak uang hanya untuk anggaran koleksi mereka, yang sepertinya jumlahnya lebih besar dari uang yang dimiliki banyak negara kecil.


8. US 2,1 Juta Dollar (21 Miliar) Untuk Makan Malam dengan Triliuner Warren Buffett

Di acara lelang amal termahal di eBay, seorang manager investasi asal Cina memenangkan kesempatan makan malam dengan triliuner Warren Buffet seharga US $ 2,1 juta dollar (21 miliar). Zhao Danyang dari Pureheart China Growth Investment Fund, Hong Kong ini sepertinya mempunyai filosofi yang menurutnya sama dengan pemikiran Buffet, salah satunya mencari perusahaan-perusahaan dengan keuntungan kompetitif yang dijual lebih murah dari kondisi sesungguhnya. Mudah-mudahan saja makan malamnya menghasilkan sesuatu yang sesuai dengan apa yang dibayarnya.


9. Jam Termahal di Dunia Seharga US $ 6,5 Juta Dollar (65 Miliar)
Jam tangan seharga US $ 6,5 juta dollar (65 miliar) ini dibeli oleh seorang triliuner Eropa, dibuat oleh pembuat jam Swiss Vacheron Constantin, yang membuatnya menjadi jam baru termahal di dunia. Jam ini memakan waktu bertahun-tahun untuk membuatnya. Berikut ini fitur-fiturnya:
* Perpetual calendar and leap year
* Star chart and celestial annual calendar
* Tourbillon regulator
* Sunrise and sunset indication
* Perpetual time equation
* Phases and age of the moon
* Substantial power reserve
* Multiple time zones and day-night indication

10. Foto-foto Langka Marilyn Monroe Seharga US $150.000 dolar (1,5 Miliar)
Koleksi 36 foto-foto langka ini diperkirakan adalah gambar-gambar terakhir dari bintang Marilyn Monroe yang dijual tahun lalu seharga US $ 150.000 dollar (1,5 miliar) pada lelang di New York. Aktris legendaris ini berpose telanjang di foto ini untuk penerbitan majalah Vogue tahun 1962, hanya 6 minggu sebelum kematiannya akibat overdosis. Foto-foto ini diambil oleh fotografer Bert Stern, yang akhirnya dipublikasikan di majalah dan menjadi kenangan terakhir bagi aktris legendaris ini.

Sumber: kaskus.us

10 Koleksi Termahal di Dunia

10 Koleksi Termahal di Dunia
Mungkin kita pernah membeli suatu barang untuk dikoleksi. Entah itu barang-barang seni seperti lukisan, atau pernak-pernik dengan karakter tertentu, atau bunga dan tanaman. Kadang-kadang untuk mendapatkannyapun harus dengan susah payah. Mungkin saja barang tersebut mempunyai arti tersendiri untuk kita atau mungkin saja untuk investasi. Nah, bicara barang-barang koleksi, kira-kira barang seperti apakah yang dikoleksi oleh orang-orang kaya dunia dan berapa duit yang harus mereka keluarkan demi untuk memilikinya.

1. Ferrari California Spyder 1961 Memecahkan Rekor Harga dengan US$10,9 Juta Dollar Dollar (110 miliar)

Mobil sport antik keren ini dibeli dengan harga yang sangat menakjubkan pada lelang di Maranello, Itali tahun lalu oleh Chris Evans, seorang radio host terkenal Inggris. Ferrari ini, yang sebelumnya dimiliki oleh aktor James Coburn, akhirnya terjual dengan harga 10,9 juta dollar (110 miliar), hampir dua kali lipat dari yang diperkirakan.

2. Plat Nomor Termahal Di Dunia Seharga US$14,3 Juta Dollar (150 Miliar)

Orang-orang berduit biasanya mau mengeluarkan uang lebih untuk membeli plat nomor bernomor khusus untuk mobilnya. Tapi plat nomor yang satu ini berharga US $14,3 juta dollar (150 milyar!), dibeli pebisnis Uni Emirat Arab, Saeed Abdul Ghafour. Plat nomor ini memang menunjukkan dirinya adalah orang nomor 1 karena plat nomor ini memang berlabel hanya angka “1″. Lelang plat nomor ini diselenggarakan di hotel bintang 7 Emirates Palace Hotel di Abu Dhabi. Bayangkan jika plat nomor ini dipasangkan di Ferrari di atas dan menjadi kombinasi mobil termahal dengan plat nomor termahal pula. Wow !


3. Berlian Biru Langka Terjual dengan Harga Rekor Dunia US$8,9 Juta Dollar (90 Miliar)

Berlian biru seberat 13,9 karat ini membuat rekor pejualan berlian setelah terjual dengan harga US $8,9 juta dollar (90 miliar) di balai lelang Christie di Geneva tahun lalu. Berlian ini disebut-sebut sangat langka dan mengandung boron, membuatnya berwarna kebiru-biruan.


4. Kartu Baseball Honus Wagner 1909 Terjual US $1,62 Juta Dolar (17 Miliar)

Mungkin Anda mengira ini kartu baseball termahal dunia. Kenyataanya tidak, ada yang lebih mahal lagi, kartu baseball Wagner lainnya pernah terjual seharga US 2,8 juta dollar (29 miliar) tahun 2007 lalu. Sepertinya Wagner ini adalah pemain baseball besar di masanya. Entah berapa penghasilannya dulu di tahun 1909.

5. Perangko 3 Sen Langka Terjual Seharga Lebih dari US $1 Juta Dollar (10 Miliar)

Perangko 3 sen “B Grill” berwarna seperti bunga mawar ini adalah satu dari empat perangko sejenis yang masih ada. Seorang pembeli yang tidak diketahui memenangkan lelangnya seharga US$ 1,035 juta dollar (10 miliar). Sepertinya perangko-perangko keren koleksi Anda tidak ada harganya dibandingkan dengan yang ini. Hmmm…

6. Orang Kaya Rusia Membeli Rumah Vila di Riviera Seharga US $750 Juta Dollar (7,5 Triliun)
Bangunan ini, dibangun oleh Raja Leopold II dari Belgia pada tahun 1902, dibeli tahun 2008 dengan harga jauh di atas harga sesungguhnya, bahkan jauh lebih mahal dari vila moderen termewah di situ. Mikail Prokhorov disebut-sebut membayar lebih dari US $ 750 juta dollar (7,5 triliun) untuk membeli Villa Leopolda yang terletak di antara Nice dan Monaco ini.

7. Lukisan Francis Bacon Memecahkan Rekor Penjualan US $86 Juta Dollar (870 Miliar)

Triptych 1974-77 karya Francis Bacon (1909-1992) terjual seharga US $86,3 juta dollar (870 miliar) pada Mei tahun lalu membuatnya sebagai karya seni termahal yang pernah terjual pada suatu lelang dan karya kontemporer paling berharga yang pernah terjual di Eropa. Jika Anda heran bagaimana harganya bisa melambung setinggi itu, bayangkan saja ada orang-orang punya sangat banyak uang hanya untuk anggaran koleksi mereka, yang sepertinya jumlahnya lebih besar dari uang yang dimiliki banyak negara kecil.


8. US 2,1 Juta Dollar (21 Miliar) Untuk Makan Malam dengan Triliuner Warren Buffett

Di acara lelang amal termahal di eBay, seorang manager investasi asal Cina memenangkan kesempatan makan malam dengan triliuner Warren Buffet seharga US $ 2,1 juta dollar (21 miliar). Zhao Danyang dari Pureheart China Growth Investment Fund, Hong Kong ini sepertinya mempunyai filosofi yang menurutnya sama dengan pemikiran Buffet, salah satunya mencari perusahaan-perusahaan dengan keuntungan kompetitif yang dijual lebih murah dari kondisi sesungguhnya. Mudah-mudahan saja makan malamnya menghasilkan sesuatu yang sesuai dengan apa yang dibayarnya.


9. Jam Termahal di Dunia Seharga US $ 6,5 Juta Dollar (65 Miliar)
Jam tangan seharga US $ 6,5 juta dollar (65 miliar) ini dibeli oleh seorang triliuner Eropa, dibuat oleh pembuat jam Swiss Vacheron Constantin, yang membuatnya menjadi jam baru termahal di dunia. Jam ini memakan waktu bertahun-tahun untuk membuatnya. Berikut ini fitur-fiturnya:
* Perpetual calendar and leap year
* Star chart and celestial annual calendar
* Tourbillon regulator
* Sunrise and sunset indication
* Perpetual time equation
* Phases and age of the moon
* Substantial power reserve
* Multiple time zones and day-night indication

10. Foto-foto Langka Marilyn Monroe Seharga US $150.000 dolar (1,5 Miliar)
Koleksi 36 foto-foto langka ini diperkirakan adalah gambar-gambar terakhir dari bintang Marilyn Monroe yang dijual tahun lalu seharga US $ 150.000 dollar (1,5 miliar) pada lelang di New York. Aktris legendaris ini berpose telanjang di foto ini untuk penerbitan majalah Vogue tahun 1962, hanya 6 minggu sebelum kematiannya akibat overdosis. Foto-foto ini diambil oleh fotografer Bert Stern, yang akhirnya dipublikasikan di majalah dan menjadi kenangan terakhir bagi aktris legendaris ini.

Sumber: kaskus.us