UP
    Latest News

Foto-foto dahsyat gempa di Haiti

Foto-foto dahsyat gempa di Haiti
Port-au-Prince - Gempa berkekuatan 7,0 Skala Richter mengguncang Haiti. Gempa besar ini menimbulkan kepanikan dan kerusakan yang luar biasa di negara yang terletak di lautan Karibia tersebut, termasuk Istana Kepresidenan.

"Saya rasa ini benar-benar suatu bencana dengan proporsi besar," ujat Duta Besar Haiti untuk Amerika Serikat, Raymond Alcide Joseph, kepada stasiun televisi CNN seperti dilansir AFP, Rabu (13/1/2009).

Semua sistem komunikasi di pulau tersebut terganggu setelah gempa mengguncang. Belum diketahui adanya korban tewas maupun luka-luka akibat bencana ini.

Peringatan tsunami bagi wilayah Karibia sempat dikeluarkan pada pukul 21.53 GMT, sesaat setelah gempa terjadi. Seorang saksi mata mengatakan, tanah sempat berguncang selama lebih dari 1 menit. Dan selanjutnya gempa susulan bertubi-tubi melanda.

Di ibukota Port-au-Prince, media setempat melaporkan Istana Kepresidenan, gedung parlemen, bangunan gereja dan beberapa gedung pemerintah lainnya mengalami kerusakan serius.

US Geological Survey (USGS) menyatakan gempa besar ini berkekuatan 7,3 Skala Richter terjadi di kedalaman 10 kilometer. Pusatnya berada di jarak 16 kilometer dari ibukota Port-au-Prince dan 27 kilometer dari Petionville, daerah pinggiran Haiti. (nvc/nrl)

sumber : detikcom





































Pria yang Hidup selama 256 tahun

Pria yang Hidup selama 256 tahun

Menurut berita kematian tahun 1933 di kedua Time Magazine dan New York Times, Li Jing-Yun dilaporkan telah dimakamkan 23 istri dan 180 keturunan dipupuk pada saat ia meninggal pada usia 256.

Apakah dia benar-benar tua? Mungkinkah dia telah melupakan ulang tahunnya sendiri atau dibesar-besarkan klaim? Lingkungan Graffiti menyelidiki.

Rahasia panjang Umur
"Jaga hati yang tenang, duduk seperti kura-kura, berjalan lincah seperti burung merpati dan tidur seperti anjing." Ini adalah kata-kata nasihat Li berikan kepada Wu Pei-fu, para panglima perang, yang membawa Li ke rumahnya untuk mempelajari rahasia kehidupan yang sangat panjang.

Li berpendapat bahwa batin tenang dan kedamaian pikiran adalah rahasia umur panjang yang luar biasa. Diet-Nya setelah semua, terutama didasarkan pada beras dan anggur.

Dari Umur 0-256 tahun
Tidak mengejutkan, tidak banyak yang diketahui tentang Ching-Yun Li kehidupan awal. Kita tahu dia lahir di provinsi Szechwan di Cina, di mana ia juga meninggal. Kita juga tahu bahwa dengan ulang tahunnya yang kesepuluh, Ching-Yun melek dan telah pergi ke Gansu, Shanxi, Tibet, Annam, Siam dan Manchuria mengumpulkan ramuan. Setelah itu, ia mendapat sedikit kabur ...

Rupanya, selama lebih dari seratus tahun, Li terus menjual jamu sendiri dan kemudian akhirnya dijual ramuan dikumpulkan oleh orang lain. Dia juga (menurut Timne) memiliki enam inci kuku panjang di tangan kanannya.

Anda mungkin berpikir bahwa ia tampak jompo, keriput, kulit seperti dan menyeramkan, namun sumber-sumber pada waktu itu takjub akan kemudaan. Apakah ini tersangka? Apakah Li Jing-Yun setua ia mengklaim bahwa ia, atau hari ulang tahunnya kesalahan seorang ulama atau berlebihan?

Sembilan kehidupan oleh Li Jing-Yun
Dengan pengakuan sendiri ia lahir pada 1736 dan telah hidup 197 tahun. Namun, pada tahun 1930 seorang profesor dan dekan di Universitas Minkuo dengan nama Wu Chung-chien, menemukan catatan "membuktikan" bahwa Li lahir di 1677. Catatan diduga menunjukkan bahwa Kekaisaran Pemerintah Cina mengucapkan selamat kepadanya di Ulang tahun 150 dan 200.

Jadi pertanyaannya adalah, dia lupa ulang tahunnya sendiri? Apakah ini masih Yun Li Jing atau orang lain yang mengaku dia?

sumber: http://anehbinunik.blogspot.com/2010/01/pria-yang-hidup-selama-256-tahun.html

Makhluk Pertama Berbadan Setengah Flora Setengah Fauna

Makhluk Pertama Berbadan Setengah Flora Setengah Fauna
Tampaknya siput laut ini makhluk pertama yang tubuhnya setengah flora setengah fauna. Pasalnya siput yang baru ditemukan ini bisa menghasilkan pigmen klorofil seperti layaknya tumbuh-tumbuhan. Para ilmuwan memperkirakan siput cerdik ini mencuri gen dari alga yang mereka makan sehingga bisa menghasilkan klorofil. Dengan gen curian itu mereka bisa berfotosintesis, yaitu proses tumbuhan untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi.



"Hewan ini bisa membuat molekul berisi energi tanpa makan apa-apa," kata Sydney Pierce, pakar biologi dari Universitas South Florida di Tampa. Pierce telah mempelajari mahluk unik ini, yang telah resmi dinamakan Elysia chlorotica, selama 20 tahun.

Ia mengajukan temuan terbarunya pada tanggal 7 Januari 2010, pada pertemuan tahunan Komunitas Integratif dan Perbandingan Biologi di Seattle. Temuan ini dilaporkan pertama kali oleh jurnal Science. "Ini pertamakalinya hewan multiselular bisa menghasilkan klorofil," tutur Pierce.

Siput laut ini tinggal di rawa-rawa air asin di New England, Kanada. Selain mencuri gen untuk menghasilkan pigmen hijau klorofil, hewan ini juga mencuri bagian-bagian kecil sel yang disebut kloroplas, yang dipakai untuk melakukan fotosintesis. Kloroplas menggunakan klorofil untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi, seperti tanaman, sehingga hewan ini tak perlu makan untuk mendapatkan energi.

"Kami mengumpulkan sejumlah hewan ini dan menyimpannya di akuarium selama berbulan-bulan," kata Pierce, "Asalkan diberi cahaya selama 12 jam sehari, mereka bisa bertahan (tanpa makan)."

Para peneliti memakai pelacak radioaktif untuk memastikan bahwa siput-siput ini benar-benar menghasilkan klorofil, dan bukan mencurinya dari pigmen yang sudah pada alga. Nyatanya, siput-siput ini mengintegrasikan materi genetika dengan begitu sempurna sehingga bisa diturunkan pada generasi selanjutnya.

Anak-anak dari siput yang sudah mencuri gen juga bisa menghasilkan klorofil sendiri, walaupun mereka tak bisa berfotosintesis sebelum mereka makan cukup alga hingga bisa mencuri cukup kloroplas. Sejauh ini kloroplasnya belum bisa mereka produksi sendiri. Keberhasilan siput-siput ini mengagumkan, dan para ilmuwan juga masih belum pasti bagaimana caranya hewan ini bisa memilih gen yang mereka butuhkan.

"Mungkin saja DNA dari satu spesies bisa masuk ke spesies yang lain, seperti yang telah dibuktikan oleh siput jenis ini. Tapi mekanismenya masih belum diketahui," ungkap Pierce.






sumber: kompas.com

Indonesia di Google Earth

Indonesia di Google Earth
1. Sumber Cerita Rara Jonggrang

2. Monas Kebangaan Kita

3. Hutan di Kalimantan

4. Candi Borobudur

5. Pantai Kuta, Bunaken, Danau toba



6. Gunung Bromo

7. Lumpur Lapindo

8. Pegunungan Jaya Wijaya - Papua

9. Bandara Soekarno Hatta

10. Gunung Kawi - Malang


sumber: http://juandry.blogspot.com/2010/01/indonesia-di-google-earth.html