10 Ilmuwan Tidak Terkenal Yang Mengubah Dunia
Banyak kita kenal penemu-penemu atau ilmuwan beserta penemuan2nya yang fenomenal, sebut saja Alexander Graham Bell dengan teleponnya, James Watt dengan mesin uapnya, atau Albert Einstein dengan teori relativitasnya.
Tapi apakah agan-agan kenal sama ilmuwan-ilmuwan di bawah ini, walaupun mereka kurang terkenal namun kontribusinya sangat berperan dalam mengubah dunia.
Cekidot gan ilmuwannya ane urutin dari 10 - 1 yang paling berpengaruh mengubah dunia:
10. IBNU AL-HAYTHAM (965-1039 M)
Tapi apakah agan-agan kenal sama ilmuwan-ilmuwan di bawah ini, walaupun mereka kurang terkenal namun kontribusinya sangat berperan dalam mengubah dunia.
Cekidot gan ilmuwannya ane urutin dari 10 - 1 yang paling berpengaruh mengubah dunia:
10. IBNU AL-HAYTHAM (965-1039 M)
Lahir di Basra, Al-Haytham adalah seorang pemikir terkemuka pada zamannya. Dia membuat sumbangan berharga dalam bidang matematika, anatomi, astronomi, teknik, kedokteran, filsafat, dan fisika. Ia juga memperkenalkan metodologi ilmiah eksperimen dan observasi. Karyanya yg penting adalah pada tulisan mengenai optik, The Book of Optics dianggap sebagai yang berpengaruh untuk sebuah revolusi dalam studi optik dan persepsi visual. buku tersebut adalah deskripsi pertama dari kamera obscura (kamar gelap), dan ia juga meletakkan dasar-dasar bagi perkembangan mikroskop, teleskop dan menetapkan prinsip-prinsip optik seni Renaisans. Mikroskop secara khusus memiliki implikasi yang besar untuk obat-obatan dan mikrobiologi, maupun kimia di dunia modern.
9. Tim Berners-Lee (1955-sekarang)
8. No.8 - Ibnu Sina (980-1037 M)
Salah satu yang paling berpengaruh dari semua ilmuwan Islam adalah Ibnu Sina, seperti keanyakan rekan2nya, dia bekerja pada banyak aspek ilmu termasuk kedokteran, matematika, logika, dan geologi. Dia menulis hampir 450 teks bacaan pada berbagai subyek, dua yang paling terkenal adalah The Canon of Medicine dan The Book of Healing. buku2 Ini digunakan sebagai buku standar pelajaran universitas di Eropa selama ratusan tahun. Namun, pengaruhnya meluas lebih jauh lagi, karena ia juga dianggap berperan untuk pengenalan karantina untuk menghindari penyebaran infeksi, juga memperkenalkan uji klinis dan eksperimen sistematis .
6. Fritz Haber (1868-1934)
Fritz Haber adalah seorang kimiawan Jerman yang bekerja membuka tabir baik keajaiban dan keganasan dari sebuah science yang tidak terungkap. Haber mencatatkan namanya pada industri sintesis amonia, komponen penting pupuk dalam pertanian modern. Hal ini telah membantu dalam produksi pangan intensif yang telah menjadi ciri dunia modern, dan pada gilirannya memungkinkan pertumbuhan penduduk yang besar dari abad ke-20. Ia sangat terlibat dalam pengembangan senjata kimia seperti gas klorin untuk Jerman di Perang Dunia I, dan ia diberi julukan oleh beberapa orang sebagai bapak dari perang kimia. Karya Haber membantu pengembangan gas sianida, yang digunakan oleh Nazi untuk melakukan beberapa kekejaman terburuk dalam sejarah manusia.
Mungkin salah satu kolaborator yang kurang dikenal di Proyek Manhattan , adalah Szilárd yang berperan pada gagasan reaksi berantai nuklir, proses yang membuat bom atom untuk dikembangkan. Dia juga orang yang memprakarsai Proyek Manhattan, yaitu dengan menulis kepada Presiden Roosevelt untuk mendesaknya mengembangkan senjata-senjata ini, karena ia percaya orang Jerman meneliti sesuatu yang serupa. walaupun ia merasa jijik pada penggunaan kekerasan, namun Szilárd telah berkontribusi pada awal perkembangan abad nuklir, dan telah mengubah dunia secara dramatis.
Diakui oleh beberapa orang sebagai bapak fisika modern, James Clerk Maxwell adalah tokoh yang sangat berpengaruh di bidang listrik, termodinamika, fotografi, energi nuklir, dan lain-lain. Penemuan spektrum elektromagnetik yang berpengaruh terhadap pengembangan televisi, radio, gelombang mikro, serta membantu dalam pengembangan teleskop radio dan inframerah. Persamaan pada medan elektromagnetiknya sangat penting bagi teori relativitas khusus, oleh Albert Einstein. Ia juga menghasilkan foto berwarna pertama , gambar pita tartan. Karyanya benar-benar menandai keberangkatan dari karya ilmuwan besar lainnya yaitu Isaac Newton, dan membantu untuk menginformasikan ilmu di balik banyak perkembangan teknologi besar dari zaman modern.
Dokter Austria yang melalui pelatihan, Landsteiner memainkan peran integral dalam identifikasi golongan darah. Dia mendemonstrasikan efek bencana yang terjadi jika salah transfusi tipe darah, serta menunjukkan sifat turun-temurun dari jenis darah, yang sejak itu telah digunakan sebagai metode untuk menunjukkan keturunan. Dia juga ikut berperan atas identifikasi virus polio, dan membuat banyak sumbangan imunologi, histologi dan anatomi. Walaupun warisan-Nya yang terbesar, adalah dalam memahami golongan darah yang berbeda untuk transfusi darah, namun demikian sangat berperan penting dalam meningkatkan tingkat ketahanan hidup di operasi.
1. Joseph Lister (1827-1912)
Ketika bekerja sebagai dokter bedah di Glasgow Royal Infirmary, Lister mencoba untuk memecahkan masalah infeksi pada luka, yang menewaskan 45% -50% dari semua kasus amputasi. Setelah mempelajari beberapa karya Louis Pasteur, dan membaca koran tentang penggunaan asam karbol dalam pengolahan limbah, Lister mulai mengobati pasien luka-luka dengan asam karbol. Dia memaksa dokter bedah untuk mencuci tangan sebelum dan setelah pengobatan dengan larutan asam karbol, serta peralatan bedah sampai bersih dengan larutan itu, yang dengan demikian mewujudkan revolusi dalam kehigienisan rumah sakit. Dianggap sebagai bapak obat antiseptik, Penemuan Lister sudah menyelamatkan hidup yang tak terhitung jumlahnya di seluruh dunia, dan merupakan salah satu terobosan terbesar dalam sejarah medis.
sumber: kaskus.us
sumber: kaskus.us
No comments:
Post a Comment