Telepon dari Dunia Orang Mati
Pada bulan September 2008 sebuah kecelakaan terjaadi di California. Kereta komuter yang melewati daerah Chatsworth bertabrakan dengan kereta barang, menewaskan 25 orang dan melukai 135 lainnya.
Reuters.com
Salah satu penumpangnya adalah Charles Peck, karyawan Delta Airlines. Ia berangkat dari Salt Lake City menuju Los Angeles untuk wawancara pekerjaan di Bandara Van Nuys. Rencananya, bila ia diterima bekerja di Van Nuys maka akan segera menikahi tunangannya, Andrea Katz.
Tunangannya mendengar tentang kecelakaan itu dari berita di radio saat ia sedang mengemudi ke stasiun kereta untuk menjemput Peck. Setelah mendengar kabar duka itu, Katz langsung menghubungi orang tua dan saudara kandung Peck (yang tinggal di daerah Los Angeles), mereka semua pun berkumpul mencari informasi di tempat kejadian dan rumah sakit tempat evakuasi korban.
Tubuh Peck ditemukan dari puing-puing kereta 12 jam setelah kecelakaan.
Anehnya, selama sebelas jam pertama, ponselnya terus melakukan panggilan ke nomor Katz, saudaranya, dan ibunya. Secara keseluruhan, berbagai anggota keluarganya menerima 35 panggilan dari ponselnya sepanjang malam.
Ketika mereka menjawab, tak ada suara apa-apa selain nada statis. Saat keluarga mencoba menelepon balik, tidak ada yang mengangkat.
Saat itu, semua keluarga berpikir positif bahwa Peck masih hidup, hanya terjebak di suatu tempat dalam reruntuhan kereta yang hancur.
Petugas penyelamat pun turun tangan. Mereka melacak asal sinyal ponsel agar bisa menemukan Peck. Panggilan pencari akhirnya menemukan tubuh Peck, sekitar satu jam setelah panggilan dari ponselnya berhenti.
Charles Peck ditemukan sudah meninggal. Anehnya lagi, dari jenazah korban tak diketemukan ponsel miliknya. Bila ponsel tersebut dicuri, seharusnya pelacakan sinyal akan mengarah ke lokasi lain. Sementara dari hasil sebelumnya memang mengarah pada lokasi Peck ditemukan...
Tunangannya mendengar tentang kecelakaan itu dari berita di radio saat ia sedang mengemudi ke stasiun kereta untuk menjemput Peck. Setelah mendengar kabar duka itu, Katz langsung menghubungi orang tua dan saudara kandung Peck (yang tinggal di daerah Los Angeles), mereka semua pun berkumpul mencari informasi di tempat kejadian dan rumah sakit tempat evakuasi korban.
Tubuh Peck ditemukan dari puing-puing kereta 12 jam setelah kecelakaan.
Anehnya, selama sebelas jam pertama, ponselnya terus melakukan panggilan ke nomor Katz, saudaranya, dan ibunya. Secara keseluruhan, berbagai anggota keluarganya menerima 35 panggilan dari ponselnya sepanjang malam.
Ketika mereka menjawab, tak ada suara apa-apa selain nada statis. Saat keluarga mencoba menelepon balik, tidak ada yang mengangkat.
Saat itu, semua keluarga berpikir positif bahwa Peck masih hidup, hanya terjebak di suatu tempat dalam reruntuhan kereta yang hancur.
Petugas penyelamat pun turun tangan. Mereka melacak asal sinyal ponsel agar bisa menemukan Peck. Panggilan pencari akhirnya menemukan tubuh Peck, sekitar satu jam setelah panggilan dari ponselnya berhenti.
Charles Peck ditemukan sudah meninggal. Anehnya lagi, dari jenazah korban tak diketemukan ponsel miliknya. Bila ponsel tersebut dicuri, seharusnya pelacakan sinyal akan mengarah ke lokasi lain. Sementara dari hasil sebelumnya memang mengarah pada lokasi Peck ditemukan...
No comments:
Post a Comment