Ajeng
AJENG
Kesenian Ajeng adalah kesenian tradisional yang dipagelarkan dengan cara helaran dan alat utamanya menggunakan benda. Alat music Ajeng disebut juga Bende atau Goong kecil, yang ditabuh dengan menggunakan pemukul yang terbuat dari kayu. Kesenian Ajeng dapat dipagelarkan pada acara-acara hajatan. Saat pagelara kesenian Ajeng biasanya melakukan helaran bersamaan dengan kesenian lain, dan penonton dapat ikut menari di depan kesenian tersebut.
Kesenian Ajeng pada dasarnya kesenian yang sangat sederhana, hal tersebut dapat dilihat dalam unsure seni Ajeng. Unsur Seni yang terdapat dalam kesenian Ajeng yaitu waditra, nayaga juru kawih, , dan busana.
1.Waditra
Waditra yang dipakai kesenian Ajeng terdiri dari:
-1 buah ajeng atau bende
-1 buah gendang besar
-1 buah gendang kecil
-1 buah goong besar
-1 buah goong kecil
-1 buah terompet
-1 buah ketuk
-Sepasang kecrek bulat
2. Nayaga
Nayaga atau penabuh alat music kesenian Ajeng terdiri dari dua belas orang.
3. Juru Kawih
Juru kawih kesenian Ajeng hanya menggunakan seseorang penyanyi Sedangkan lagu yang dibawakan pagelaran biasanya lagu-lagu jaipongan atau lagu-lagu sunda.
4. Busana
Busana yang digunakan oleh Nayaga hanya baju saja yang diseragamkan. Sedangkan busana lain seperti celana meskipun tidak seragam tetapi disesuaikan dengan warna pakaian.
No comments:
Post a Comment