Scolari: Pemain yang Tak Tahan Tekanan Kerja di Bank Saja
Sao Paulo - Pelatih baru timnas Brasil, Luiz Felipe Scolari, meminta pemain-pemain yang tak tahan menghadapi tekanan untuk alih profesi menjadi pegawai bank. Komentar ini kemudian menyulut kontroversi.
Scolari baru saja dipercaya untuk kembali menangani Brasil. Pelatih yang mempersembahkan trofi Piala Dunia 2002 untuk A Selecao itu menggantikan posisi Mano Menezes yang dipecat.
Tak lama setelah resmi ditunjuk, Scolari mendapatkan pertanyaan dari media tentang tekanan yang mungkin dia hadapi terkait target juara yang dicanangkan Brasil di Piala Dunia 2014, di mana mereka akan jadi tuan rumahnya.
"Saya tak merasa di bawah tekanan. Saya sangat bahagia," akunya seperti dikutip Sky Sports.
"Saat Presiden CBF (Jose Maria Marin) menghubungi saya Selasa kemarin dan mengonfirmasi bahwa saya terpilih, saya mengucapkan terima kasih ribuan kali kepadanya," tuturnya.
Yang kemudian menimbulkan kontroversi adalah komentar Scolari berikutnya.
"Yang selalu berada di bawah tekanan adalah para pemain, saya tidak. Kalau Anda tidak menyukai tekanan, akan lebih baik kalau pergi dan bekerja di Bank Brasil, atau minggir ke pojok atau duduk di kantor dan tak melakukan apa-apa," katanya.
Komentar tersebut membuat Bank Brasil (Banco do Brasil) tersinggung. Mereka merasa Scolari telah meremehkan pekerjaan pegawai bank.
"Bank Brasil, bersama semua orang Brasil, mendoakan Luiz Felipe Scolari dalam pekerjaan barunya sebagai pelatih timnas Brasil. Namun, Bank Brasil menyesalkan komentar yang patut disayangkan..... dan menyatakan bahwa kami bangga dengan 116.000 pekerja yang mengenakan seragam bank, dengan seragam Brasil, setiap hari dan bekerja dengan dedikasi dan komitmen untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan klien kami," demikian pernyataan Bank Brasil.
"Untuk keluarga BB (Banco do Brasil), perencanaan, respek, dan organisasi adalah rahasia atas strategi sukses."
Kecaman atas komentar Scolari juga datang dari Konfederasi Nasional untuk Pekerja Industri Finansial (Conraf). "Felipao bukan cuma tidak menghargai para pegawai bank, tapi juga menunjukkan kurangnya pengetahuan tentang realitas pekerjaan di sistem finansial," kecam Conraf.
Mengetahui ucapannya jadi masalah, Scolari, yang ternyata merupakan nasabah Bank Brasil, sudah menghubungi pihak bank untuk minta maaf.
"Dia mengatakan bahwa dia tak berniat menyinggung para pegawai bank dan telah mengekspresikan dirinya dengan buruk," terang pihak Bank Brasil.
(dtc/mfi) Sumber: detiksport
No comments:
Post a Comment