UP
    Latest News

Cara Membuat Toko Online Wordpress

Cara Membuat Toko Online Wordpress | Apabila anda berminat ingin mendirikan toko online dan mengelolanya secara mandiri, anda dapat mengikuti pelatihan kami yang membahas tentang pembuatan toko online secara instant serta di bahas tuntas tehnik SEO agar dapat bersaing di pencarian Google yang berdampak pada traffik pengunjung Toko Online anda.

 
Cara Membuat Toko Online Wordpress

Jika anda pernah membaca tulisan saya tentang Membuat toko online Berbasis wordpress dengan plugin WP-eCommerce disini, maka barangkali ada beberapa diantara anda yang berhasil dan ada yang gagal. Nah, bagi anda yang gagal anda harus baca tulisan ini. Kenapa? Karena pada tulisan ini kita akan membuat toko online yang masih berbasis wordpress, tapi dengan plugin yang lain yaitu eShop.

Plugin ini memberikan cara yang berbeda namun tetap mudah, bagi anda yang serius untuk membuat toko online. Saya akan tunjukkan caranya langkah demi langkah. Ok, tanpa berlama-lama, mari kita nyemplung…

Langkah Persiapan

Pada langkah persiapan ini, saya asumsikan anda sudah punya dan bisa menginstall wordpress yang benar2 kosongan tanpa plugin e-commerce apapun. Persiapannya adalah

Niat yang benar, ini agar ditengah jalan anda tidak putus asa jika menemui kegagalan.
Install wordpress.
Download plugin eShop disini.

Pertama, anda install plugin eShop dengan cara (seperti biasanya menginstall plugin pada umumnya):

Ekstrak dulu
Kemudian copy ke direktory wp-content/plugins
Login admin, klik menu Plugins disebelah kiri sehingga muncul halaman plugin
Aktifkan plugin eShop for WordPress dengan mengklik activate.
Kedua, pada tahapan ini anda harus melakukan beberapa setting agar plugin ini sesuai dengan kondisi kita, orang Indonesia. Caranya, klik sublink eShop pada bagian Setting pada sidebar kiri anda.

Isikan nilai-nilai berikut ini, pada bagian yang harus diubah.

eShop status: Live
eShop from email address: [isi alamat email anda]
Symbol: Rp [jika anda ingin dolar sebaga mata uang default anda maka isikan $]
Show add to cart forms on WordPress post listings: Yes
Setelah itu klik tombol Update Options untuk menyimpan settingan diatas.

Ketiga, klik tulisan Merchant Gateways di bagian atas halaman, seperti ditunjukkan gambar berikut.

Settingan ini untuk mengeset cara pembayaran nantinya. Secara default plugin ini memilih paypal sebagai metode pembayarannya. Bagi anda yang sudah memiliki account di paypal, tentunya tidak menjadi masalah. Namun, bagi anda yang belum, anda bisa menggunakan cara tradisional, yaitu dengan metode pembayaran transfer bank.

Untuk itu, isikan nilai berikut:

Business Location: Indonesia
Merchant gateways: hilangkan centang pada Accept payment by paypal
Merchant gateways: centang pilihan Accept cash payment
dan isikan alamat email anda
setelah selesai klik Update options untuk menyimpan.

Nah, sekarang toko anda sudah hampir jadi, yang kurangnya hanya produknya yang belum anda. Berbeda dengan plugin wp-ecommerce, dimana anda harus memasukkan data produk anda satu-persatu pada form yang telah disediakan, dan kemudian wp-ecommerce yang akan membuat halaman katalog produk untuk anda. Pada plugin eShop ini, untuk setiap produk yang ingin anda tampilkan anda harus membuat posting. Jadi prinsipnya seperti ngeblog biasa, anda membuat posting, hanya saja yang ditulis adalah deskripsi produk dan gambar dari produk tersebut.

Jadi, jika anda punya 10 produk, maka anda harus bikin 10 posting. Tapi jika produknya sejenis, anda cukup buat 1 posting saja, karena plugin ini memungkinkan pilihan produk yang sifatnya sejenis. Misalnya produknya sama, tapi warnanya saja yang berbeda, atau ukurannya saja yang berbeda. Pada form posting, anda akan menemukan form seperti dibawah ini.

Di setiap akhir posting secara otomatis plugin ini akan menambahkan tombol Add to cart agar pengunjung anda bisa membeli produk anda. Bagaimana, mudah bukan? Supaya jelas, berikut ini hasil akhir percobaan saya.

Saran terakhir, karena plugin ini mengadopsi konsep blogging untuk menampilkan produknya, maka disarankan anda menggunakan pengaturan kategori yang baik, sehingga produk anda dapat dengan mudah ditemukan oleh pengunjung berdasarkan pengaturan kategori tersebut. Selebihnya, anda bisa mencoba dan bermain-main dengan plugin ini sendiri untuk mendapatkan hasil yang terbaik.

No comments:

Post a Comment